Peran Pekerja Sosial dalam Mendukung Proses Reintegrasi Sosial Penyintas NAPZA di Yayasan Cinta Kasih Bangsa Kabupaten Semarang

MELINDA, IKA SUCI (2025) Peran Pekerja Sosial dalam Mendukung Proses Reintegrasi Sosial Penyintas NAPZA di Yayasan Cinta Kasih Bangsa Kabupaten Semarang. Other thesis, IAIN SALATIGA.

	Text Skripsi-Ika Suci Melinda.pdf Download (2MB)
	Text Skripsi-Ika Suci Melinda.pdf Download (2MB)
	Text Skripsi-Ika Suci Melinda.pdf Download (2MB)
	Text Skripsi-Ika Suci Melinda.pdf Download (2MB)
	Text Skripsi-Ika Suci Melinda.pdf Download (2MB)
	Text Skripsi-Ika Suci Melinda.pdf Download (2MB)
	Text Skripsi-Ika Suci Melinda.pdf Download (2MB)
	Text Skripsi-Ika Suci Melinda.pdf Download (2MB)
	Text Skripsi-Ika Suci Melinda.pdf Download (2MB)
	Text Skripsi-Ika Suci Melinda.pdf Download (2MB)
	Text Skripsi-Ika Suci Melinda.pdf Download (2MB)
	Text Skripsi-Ika Suci Melinda.pdf Download (2MB)
	Text Skripsi-Ika Suci Melinda.pdf Download (2MB)
	Text Skripsi-Ika Suci Melinda.pdf Download (2MB)
	Text Skripsi-Ika Suci Melinda.pdf Download (2MB)
	Text Skripsi-Ika Suci Melinda.pdf Download (2MB)

Abstract

Melinda, Ika Suci 2025. Peran Pekerja Sosial Dalam Mendukung Proses Reintegrasi Sosial Penyintas NAPZA di Yayasan Cinta Kasih Bangsa Kabupaten Semarang. Tahun 2025. Skripsi, Salatiga: Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam Fakultas Dakwah Universitas Negeri Salatiga. Pembimbing: Ahmad Kharis, M.A. Kata Kunci: Peran, Reintegrasi, Penyintas, NAPZA Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui peran pekerja sosial dalam mendukung proses reintegrasi sosial bagi penyintas NAPZA di Yayasan Cinta Kasih Bangsa Kabupaten Semarang, sebagai lembaga rehabilitasi bagi klien penyalahgunaan NAPZA melalui program serta layanan yang diberikan. (2) Mengetahui hambatan pekerja sosial dalam mendukung proses reintegrasi sosial dan apa usaha yang mereka lakukan dalam mengatasi hambatan tersebut, sehingga membedakannya dengan peran pekerja sosial yang dilakukan di tempat lain. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data dan sumber data dalam penelitian ini berupa hasil dari wawancara, observasi dan dokumentasi dari pekerja sosial, pimpinan dan pembimbing di Yayasan Cinta Kasih Bangsa Kabupaten Semarang. Selain itu data dan sumber data juga diperoleh dari klien penyintas NAPZA, keluarga dan masyarakat di lingkungan penyintas NAPZA. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Peran pekerja sosial yang dilakukan di Yayasan Cinta Kasih Bangsa Kabupaten Semarang ada delapan peranan, yaitu sebagai broker, advokat, pendidik, konselor, manajer kasus, admininstrator, fasilitator dan motivator. Diantara delapan peran tersebut peran advokat, konselor dan fasilitator merupakan peranan utama yang dilakukan oleh pekerja sosial. Melalui peran tersebut pekerja sosial berupaya menyuarakan hak-hak klien, membangun kembali hubungan sosial, memperbaiki hubungan sosial, meningkatkan keterampilan hidup serta meningkatkan akses terhadap layanan sosial bagi penyintas NAPZA. (2) Hambatan dalam proses reintegrasi sosial yaitu, stigma negatif dari masyarakat, ketidaksesuaian pelatihan kerja dengan minat dan bakat penyintas serta masih kurangnya kepercayaan diri penyintas NAPZA. Meski demikian pekerja sosial tetap berupaya dalam mengatasi hambatan tersebut, yaitu lewat sosialisasi, edukasi dan pendampingan masyarakat.

Actions (login required)

View Item