MAKNA PEMBACAAN SURAH AL-MUZZAMMIL DALAM TRADISI HAFALAN SANTRI PONDOK PESANTREN DARUL QUR'AN BRINGIN

Ahmad, Lathoif Azizi (2025) MAKNA PEMBACAAN SURAH AL-MUZZAMMIL DALAM TRADISI HAFALAN SANTRI PONDOK PESANTREN DARUL QUR'AN BRINGIN. Other thesis, IAIN SALATIGA.

	Text LATHOIF AZIZI SKRIPSI_075.pdf Download (1MB)
	Text LATHOIF AZIZI SKRIPSI_075.pdf Download (1MB)
	Text LATHOIF AZIZI SKRIPSI_075.pdf Download (1MB)
	Text LATHOIF AZIZI SKRIPSI_075.pdf Download (1MB)
	Text LATHOIF AZIZI SKRIPSI_075.pdf Download (1MB)

Abstract

Al-Qur'an adalah kitab suci terakhir yang diturunkan Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW sebagai petunjuk hidup bagi umat manusia. Mempelajari dan menghafal Al-Qur'an sebenarnya tidak sulit jika ada niat dan usaha yang sungguh-sungguh. Allah SWT menjamin kemudahan bagi umat yang ingin mempelajarinya. Menghafal Al-Qur'an bukan hanya soal minat atau bakat, tetapi juga niat yang ikhlas dan kesadaran akan pentingnya ibadah ini. Menghafal Al-Qur'an membutuhkan persiapan yang matang dan metode yang tepat, terutama bagi siswa yang juga sibuk dengan sekolah. Di pondok pesantren tahfidz, waktu menghafal yang efektif adalah setelah sholat malam dan sebelum subuh. Meskipun menghafal Al-Qur'an memerlukan latihan dan kesabaran, orang yang tekun dan kuat imannya akan merasakan kenikmatannya. Peneliti tertarik untuk meneliti Makna Pembacaan Surah Al-Muzzammil Dalam Tradisi hafalan santri di Pondok Pesantren Darul Qur’an Bringin. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pelaksanaan Living Qur’an QS Al-Muzzammil dan pengaruhnya terhadap perkembangan hafalan santri di Pondok Pesantren Tahfidz Darul Qur’an Bringin. Fokus penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana tradisi hafalan santri dan juga pemaknaannya dalam Surah Al-Muzzammil dan dampaknya terhadap hafalan santri. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan Living Qur’an, yang bertujuan untuk menggambarkan fenomena sosial berupa interaksi masyarakat dengan Al-Qur’an dalam konteks pembelajaran agama. Penelitian ini memanfaatkan pendekatan Living Qur’an, yang menekankan penerapan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Teknik pengumpulan data yang digunakan mencakup observasi, wawancara, dan dokumentasi. Lokasi penelitian berada di Pondok Pesantren Darul Qur’an Bringin, dengan subjek penelitian santri dan pengasuh pondok pesantren. Data yang diperoleh dianalisis melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman tentang Makna Surah Al-Muzzammil dalam meningkatkan hafalan Al-Qur’an serta nilai-nilai ibadah yang terkandung dalam QS Al-Muzzammil bagi santri. Hasil Penelitian dalam mengkaji praktek Living Qur’an QS Al-Muzzammil di Pondok Pesantren Darul Qur’an Bringin, khususnya dalam penguatan hafalan santri. Tradisi bangun malam yang dimulai sejak tahun 2020 ini diterapkan untuk meningkatkan efektivitas hafalan dengan melaksanakan sholat tahajud dan menghafal Al-Qur’an di sepertiga malam. Penelitian ini menunjukkan bahwa kegiatan sholat tahajud dan menghafal Al-Qur’an di malam hari berperan penting dalam mempercepat hafalan santri, dengan beberapa santri mencapai target hafalan satu halaman per hari dan ada yang khatam dalam waktu sekitar empat tahun. Kegiatan lainnya seperti sorogan membaca Al-Qur’an dan sorogan Yanbu’a juga mendukung perkembangan kemampuan membaca dan pemahaman tajwid santri. Penelitian ini diharapkan memberikan pemahaman tentang dampak positif praktek Living Qur’an dalam meningkatkan hafalan Al-Qur’an dan kecintaan santri terhadap kitab suci. Kata Kunci: Al-Qur’an, Hafalan, Metode Pembelajaran, Living Qur’an, Pondok Pesantren Tahfidz Darul Qur’an.

Actions (login required)

View Item