Analisis Manajemen Stres untuk Meningkatkan Kinerja Karyawan CV Nuha Group Sentosa

suprayitno, ahmad (2025) Analisis Manajemen Stres untuk Meningkatkan Kinerja Karyawan CV Nuha Group Sentosa. Other thesis, IAIN SALATIGA.

Text skripsi AHMAD udah selesaiii.pdf Download (2MB)

Abstract

Manajemen stres merupakan serangkaian strategi dan tindakan yang dirancang untuk membantu individu mengatasi tekanan dan tuntutan kerja yang mereka hadapi. Kinerja karyawan merupakan hasil dari aktivitas dan kontribusi individu dalam suatu organisasi yang dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik internal maupun eksternal.Studi ini menggunakan metode studi kualitatif, dengan teknik analisis data triangulasi data berdasarkan sumber. Peneliti menggunakan 3 narasumber sebagai sumber informasi (informan). Memanfaatkan wawancara, dokumentasi, serta observasi sebagai teknik dalam pengumpulan data penelitian. Hasil studi ini menunjukkan bahwa: 1). Berdasarkan hasil data penelitian faktor yang mempengaruhi stres kerja pada karyawan CV Nuha Group Sentosa adalah beban kerja yang berlebihan, beban kerja yang terlalu tinggi tanpa diberikan waktu jeda yang cukup akan mempengaruhi performa kerja, kesehatan mental dan kondisi fisik karyawan. Karyawan serigkali harus bekerja melebihi waktu normal, mengorbankan waktu istirahat dan bahkan membawa pekerjaan ke luar jam kantor. 2). Strategi perusahaan dalam mengatasi masalah karyawan yang sering mengalami stres adalah dengan membuat sesi konseling untuk membantu karyawan dalam mengatasi masalah yang mereka alami dalam mengelola stres. Konseling memungkinkan karyawan untuk mengekspresikan masalah dan tekanan kerja yang mereka hadai, serta mendapatkan saran profesional mengenai cara mengatasinya. 3). Dampak stres kerja terhadap kinerja yang dialami oleh karyawan CV Nuha Group Sentosa adalah bahwa stres yang tidak memiliki dampak langsung terhadap kinerja karyawan. Karyawan harus memiliki mekanisme penanganan yang efektif agar kinerja mereka tidak terganggu. Stres kerja yang berkepanjangan tidak hanya berpengaruh pada individu tetapi juga dapat berdampak pada tim kerja dan produktvitas perusahaan. Saat karyawan merasa tertekan mereka akan cenderung mengalami: kesulitan dalam berkonsentrasi, penurunan efisiensi kerja, hingga sering menunda pekerjaan. 4). Pandangan dari karyawan untuk tindakan yang dilakukan oleh perusahaan adalah bahwa seluruh karyawan mengapresiasi upaya perusahaan dalam mengatasi masalah stres kerja yang dialami karyawan. Bersaman dengan itu karyawan juga memberikan beberapa saran untuk meningkatkan kinerja mereka, diantaranya adalah: perusahaan peru untuk lebih sering mengadakan pelatihan tentang manajemen stres sebagai bagian dari program kesejahteraan karyawan. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan karyawan keterampilan dan strategi dalam mengatasi tekanan kerja, sehingga mereka bisa bekerja dengan lebih nyaman dan efektif.

Actions (login required)

View Item