, Suripto Bero (2025) Pernikahan Beda Agama Perspektif tafsir Al misbah dan Fiqih lintas Agama.
![]() |
Text
7775-7790.pdf Download (337kB) |
![]() |
Text
7775-7790.pdf Download (337kB) |
![]() |
Text
7775-7790.pdf Download (337kB) |
Abstract
Tidak dipungkiri lagi bahwa perkawinan beda agama semakin marak terjadi di tengah kehidupan masyarakat, problematika ini menjadi akar permasalahan yang kemudian akan dibahas dalam Kitab Tafsir al-Misbah dan Buku Fiqh Lintas Agama. Penelitian ini bertujuan mengetahui bagaimana hukum perkawinan beda agama menurut Tafsir al-Misbah, dan Buku Fiqih Lintas Agama. Penelitian ini bersifat literatur atau kepustakaan yang menggunakan kajian terhadap buku-buku yang berkaitan dengan judul skripsi ini. Penelitian ini menunjukkan hukum nikah beda agama dalam Tafsir al-Misbah dibolehkan dengan dasar QS. al-Maidah ayat 5 yang menyatakan kebolehan laki-laki muslim menikahi wanita Ahl al-Kitab dengan tujuan dakwah, dan larangan pernikahan lain agama yang bersandar pada QS. al-Baqarah ayat 221 dengan alasan bertambahnya akan membuat runtuhnya bangunan rumah tangga karena perbedaan iman. Kemudian menurut Buku Fiqh Lintas Agama tentang pernikahan beda agama ini diperbolehkan berdasarkan QS. al-Maidah ayat 5 yang menyatakan kebolehan laki-laki muslim menikahi wanita Ahl al-Kitab, dan karena berkembangnya zaman serta adanya ijtihad yang seringkali melahirkan produk hukum baru, maka bisa dimungkinkan wanita muslimah boleh menikah dengan laki-laki Ahl al-Kitab.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Agama > Fiqih (Hukum Islam) |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 18 Jun 2025 17:48 |
Last Modified: | 18 Jun 2025 17:48 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/24083 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |