STRATEGI KOMUNIKASI PELATIH DALAM PENGEMBANGAN KUALITAS ATLET DI MUSTIKA ATLETIK KLUB KOTA SALATIGA (Studi Kasus: Strategi Pelatih di Mustika Atletik Klub Salatiga)

amalia, Khoiri nurul (2025) STRATEGI KOMUNIKASI PELATIH DALAM PENGEMBANGAN KUALITAS ATLET DI MUSTIKA ATLETIK KLUB KOTA SALATIGA (Studi Kasus: Strategi Pelatih di Mustika Atletik Klub Salatiga). Other thesis, IAIN SALATIGA.

	Text SKRIPSI KHOIRI NURUL AMALIA 43010210006.KPI.pdf Download (3MB)
	Text SKRIPSI KHOIRI NURUL AMALIA 43010210006.KPI.pdf Download (3MB)
	Text SKRIPSI KHOIRI NURUL AMALIA 43010210006.KPI.pdf Download (3MB)
	Text SKRIPSI KHOIRI NURUL AMALIA 43010210006.KPI.pdf Download (3MB)

Abstract

Amalia, Khoiri Nurul. 2025. Strategi Komunikasi Pelatih dalam Pengembangan Kualitas Atlet Mustika Atletik Klub di Salatiga, Skripsi. Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah, Universitas Islam Negeri Salatiga. Pembimbing : Avin Wimar Budyastomo, M. Kom. Kata Kunci: Mustika Atletik Klub, Kualitas Atlet, Strategi Komunikasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi komunikasi pelatih dalam mengembangkan kualitas atlet di Mustika Athletic Club Kota Salatiga dan faktor pendukung serta faktor penghambatnya. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan metode studi kasus. Pendekatan yang digunakan diskriptif. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan menggunakan Reduksi data. Sedangkan teknik pengecekan keabsahan data menggunakan triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatih di Mustika Athletic Club menerapkan strategi komunikasi yang berfokus pada hubungan terbuka dan dua arah, pemberian umpan balik spesifik dan konstruktif, penyampaian materi latihan yang jelas dan relevan, dukungan emosional dan motivasi, serta penetapan tujuan realistis dan rencana latihan yang terstruktur. Faktor pendukung strategi komunikasi ini meliputi: keterbukaan pelatih, konsistensi umpan balik, kedekatan emosional, dan penyesuaian program latihan. Sementara itu, faktor penghambat mencakup: keterbatasan waktu latihan, perbedaan gaya komunikasi, dan kondisi emosional atlet.

Actions (login required)

View Item