Tinjauan Kodikologi Manuskrip Tafsir Jalalain Karya Mbah Sahid Desa Jepat Lor Kecamatan Tayu Kabupaten Pati

Saputra, Adi (2025) Tinjauan Kodikologi Manuskrip Tafsir Jalalain Karya Mbah Sahid Desa Jepat Lor Kecamatan Tayu Kabupaten Pati. Other thesis, IAIN SALATIGA.

	Text SKRIPSI ADI 1.pdf Download (3MB)
	Text SKRIPSI ADI 1.pdf Download (3MB)
	Text SKRIPSI ADI 1.pdf Download (3MB)
	Text SKRIPSI ADI 1.pdf Download (3MB)
	Text SKRIPSI ADI 1.pdf Download (3MB)
	Text SKRIPSI ADI 1.pdf Download (3MB)
	Text SKRIPSI ADI 1.pdf Download (3MB)
	Text SKRIPSI ADI 1.pdf Download (3MB)
	Text SKRIPSI ADI 1.pdf Download (3MB)
	Text SKRIPSI ADI 1.pdf Download (3MB)
	Text SKRIPSI ADI 1.pdf Download (3MB)
	Text SKRIPSI ADI 1.pdf Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini merupakan studi mendalam terhadap manuskrip Tafsir Jalalain karya Mbah Sahid, dengan fokus pada kajian kodikologi untuk mengungkap latar belakang historis dan karakteristik khas manuskrip tersebut. Penelitian ini menelaah aspek fisik dan tekstual naskah, seperti bahan, bentuk, struktur penulisan, serta gaya penyajian yang mencerminkan nilai intelektual dan tradisi keilmuan masa lampau. Model yang digunakan adalah deskriptif analitis dengan pendekatan kualitatif hybrid, melalui observasi langsung, wawancara, dan studi pustaka. Data diperoleh melalui wawancara dengan narasumber terkait dan analisis fisik manuskrip, termasuk bahan penulisan, teknik reproduksi, unsur dekoratif, serta struktur teks. Hasil kajian menunjukkan bahwa manuskrip ini diperkirakan ditulis pada akhir abad ke-18, menggunakan kertas Eropa dengan watermark Concordia Res Parvae Crescunt. Manuskrip ini hanya mencakup 15 juz dan ditulis dengan khat naskhi, memadukan dua sistem ortografi: rasm ‘Utsmani dan rasm imla’i. Ditemukan pula unsur parateks berfungsi sebagai scholia di awal juz atau surat dan pada bagian teks yang mengalami korupsi. Walau tanpa iluminasi, tanda baca dan bentuk huruf disajikan konsisten. Penelitian juga mengidentifikasi ciri khas manuskrip Tafsir Jalalain dari Jawa Tengah, yakni penggunaan kertas Eropa dengan watermark dan hiasan floral yang mencerminkan pengaruh seni islam lokal. Perpaduan ini mencerminkan dinamika budaya tulis di wilayah Pesisir Utara Jawa Tengah, yang terbuka terhadap pengaruh asing namun tetap mempertahankan estetika lokal. Temuan ini menegaskan bahwa meskipun tampak sederhana dari segi artistik, manuskrip tersebut memiliki nilai penting dalam aspek filologis dan tradisi keilmuan Islam lokal.

Actions (login required)

View Item