SEWA MENYEWA DAN PELAYANAN JASA SLEEP CALL PADA INSTAGRAM SLEEPCALLMU_ DAN SLEEPCALLFUN PERSPEKTIF MASLAHAH MUDHARAT

, NAILATUL FAJRIYAH (2025) SEWA MENYEWA DAN PELAYANAN JASA SLEEP CALL PADA INSTAGRAM SLEEPCALLMU_ DAN SLEEPCALLFUN PERSPEKTIF MASLAHAH MUDHARAT. Other thesis, IAIN SALATIGA.

[img] Text
SKRIPSI NAILATUL FAJRIYAH_HES_041.pdf

Download (4MB)
[img] Text
SKRIPSI NAILATUL FAJRIYAH_HES_041.pdf

Download (4MB)

Abstract

Sleep Call ialah yang merujuk pada aktivitas panggilan video atau suara yang dilakukan oleh dua individu, yang mana percakapan ini berlangsung hingga keduanya tertidur. Sleep call menjadi kebiasaan populer di kalangan generasi Z, termasuk mereka yang masih lajang, sehingga memunculkan bisnis jasa Sleep call yang banyak digunakan untuk mencari teman curhat sebelum tidur. Fokus penelitian dalam skripsi ini adalah praktik sewa menyewa dan pelayanan jasa sleep call pada akun Instagram Sleepcallmu_ dan Sleepcallfun dari segi pelayanan yang diberikan serta model pembayaran yang ditawarkan, dalam perspektif Maslahah Madharat. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research), yang menggunakan metode kualitatif dengan menggunakan pendekatan yuridis empiris. Yaitu pendekatan yang mengkaji mengenai ketentuan hukum yang berlaku sesuai praktik jasa sleep call yang ditawarkan dengan membandingkan dengan aturan hukum yang berlaku dari sudut pandang islam. Penelitian ini menggunakan dua sumber data yaitu data primer yang berupa data hasil dari wawancara pada objek yang diteliti, dan data sekunder yang bersumber dari berita terkini atau media massa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan praktik sewa menyewa jasa sleep call pada akun instagram Sleepcallmu_ dan Sleepcallfun memiliki pola yang hampir serupa, yaitu pemberian imbalan (ujrah) atas jasa berupa percakapan suara atau chat dalam jangka waktu tertentu. Namun terdapat perbedaan dari segi kualitas pelayanan. Sleepcallmu_ telah memenuhi prinsip- prinsip akad ijarah, diantaranya kejelasan manfaat, kejelasan upah, kesepakatan di awal. Sebaliknya, pada Sleepcallfun masih terdapat beberapa aspek yang belum sesuai, seperti potensi gharar karena kurangnya transparansi, tidak adanya batasan usia klien, serta pelayanan yang tidak konsisten, sehingga praktiknya belum sepenuhnya sejalan dengan prinsip syariah. Dalam perspektif Maslahah Madharat dinyatakan Sleepcallmu cenderung memberikan lebih banyak maslahah, terutama dari sisi pelayanan yang professional, transparansi akad, kemanfaatan psikologis, dan keamanan emosional. (manfaat layanan yang diberikan sesuai dengan kesepakatan dan durasi yang dibayar, transparansi saat pembayaran, adanya batasan umur klien 18 tahun) Sedangkan Sleepcallfun menunjukan memiliki potensi Madharat yang lebih tinggi jika layanan tidak diawasi.tidak adanya batasan umur klien bertentangan dengan prinsip hifzh an- nafs (menjaga jiwa), hifzh al- aql (menjaga akal), lemahnya tanggung jawab terhadap klien, dan kurangnya standar pengawasan syarIah

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Agama > Fiqih (Hukum Islam)
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 30 Sep 2025 20:14
Last Modified: 30 Sep 2025 20:14
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/24951

Actions (login required)

View Item View Item