PENGARUH INFLUENCER, FOMO (FEAR OF MISSING OUT) DAN BUNDLING PACKAGE STRATEGY TERHADAP IMPULSE BUYING BEHAVIOR DENGAN MINAT BELI SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi Pada Konsumen Muslim Produk Glad 2 Glow di TikTok)

Amalaia, Vidhea Alifatin (2025) PENGARUH INFLUENCER, FOMO (FEAR OF MISSING OUT) DAN BUNDLING PACKAGE STRATEGY TERHADAP IMPULSE BUYING BEHAVIOR DENGAN MINAT BELI SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi Pada Konsumen Muslim Produk Glad 2 Glow di TikTok). Other thesis, IAIN SALATIGA.

Text SKRIPSI VIDHEA ALIFATIN AMALAIA_repository.pdf Download (1MB)

Abstract

Impulse buying behavior menjadi fenomena yang marak di era digital saat ini, terutama di kalangan konsumen muda. Perilaku ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk tekanan psikologis seperti FOMO, paparan konten yang bermuatan emosional, strategi pemasaran seperti penawaran bundling, dan pengaruh yang kuat dari para influencer. Produk Glad 2 Glow dipilih menjadi objek dari penelitian ini karena mencerminkan strategi pemasaran digitalnya yang relate dan konsisten dengan fenomena Impulse buying behavior. Grand theory penelitian ini menggunakan Theory of Planned Behavior (TPB). TPB menjelaskan bagaimana niat yang didasarkan pada sikap, norma subjektif, dan kontrol perilaku yang dirasakan berdampak pada perilaku konsumen. Perhitungan sample menggunakan purposive sampling. Data dari 105 responden dikumpulkan menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan survei dan dianalisis dengan menggunakan SPSS 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa influencer dan FOMO secara langsung meningkatkan Impulse buying behavior, sedangkan Bundling package strategy secara tidak langsung mempengaruhi Impulse buying behavior. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Glad 2 Glow harus meningkatkan kredibilitas influencer dan dampak emosional dari konten promosi. Selain itu, mereka harus mendesain kemasan yang menarik yang dapat meningkatkan kesan nilai dan urgensi.

Actions (login required)

View Item