nadia, Ana (2025) PERKEMBANGAN LEGAL RESOURCE CENTER UNTUK KEADILAN JENDER DAN HAK ASASI MANUSIA (LRC KJHAM) DI SEMARANG TAHUN 1999-2022. Other thesis, IAIN SALATIGA.
![]() |
Text
Ana Nadia_53010200114_Perkembagan Legal Resource Center untuk Keadilan Jender dan Hak Asasi Manusia (LRC KJHAM) di Semarang Tahun 1999-2022..pdf Download (2MB) |
Abstract
ABSTRAK Ana Nadia. 2025. PERKEMBANGAN LEGAL RESOUCE CENTER UNTUK KEADILAN JENDER DAN HAK ASASI MANUSIA (LRC KJHAM) DI SEMARANG TAHUN 1999-2022. Skripsi. Program Studi Sejarah Peradaban Islam, Fakultas Ushuluddin Adab dan Humaniora, Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga. Kelompok Kerja Keadilan Jender dan Hak Asasi Manusia (K3JHAM), merupakan kelompok kerja yang fokus menangani kekerasan seksual pada perempuan dan pendamping hukum yang berdiri tahun 1999. Tahun 2002 K3JHAM bertransformasi menjadi sebuah lembaga yakni LRC KJHAM. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui latar belakang LRC KJHAM, serta strategi yang dilakukan untuk menangani dan mengurangi kasus kekerasan terhadap perempuan, selain itu, untuk mengetahui kolaborasi masyarakat dalam mendukung tugas LRC KJHAM. Penelitian skripsi ini menggunakan metode sejarah yang mencakup heuristik, verifikasi atau kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Sumber yang digunakan dalam penelitian ini meliputi sumber primer dan sumber sekunder. Sumber primer yang digunakan dalam penelitian ini meliputi wawancara korban pertama yang ditangani LRC KJHAM tahun 2000, wawancara anggota dan pengurus LRC KJHAM 2013-2022, wawancara pengurus komunitas Dewi Shinta tahun 2014, wawancara anggota komunitas Germatara tahun 2022, serta foto-foto kegiatan LRC KJHAM tahun 2002-2022, Dewi Shinta tahun 2014-2022, dan Germatara yang diperoleh dari akun Instagram dan Facebook resmi tahun 2022. Berdasarkan penelitian ditemukan bahwa terbentuknaya LRC KJHAM dilatarbelakangi oleh adanya pemerkosaan massal tahun 1998 di Jakarta, Solo, dan kota besar lainnya, serta beberapa kasus pelecehan di Semarang. Apalagi saat itu, khususnya di Semarang belum ada lembaga yang secara khusus menangani kasus pelecehan terhadap perempuan dan lembaga bantuan hukum. Ketiadaan lembaga yang menangani secara khusus pelecehan terhadap perempuan mendorong didirikannya LRC KJHAM. Pada tahun 2002, kelompok kerja K3JHAM bertransformasi menjadi sebuah lembaga. Adapun strategi LRC KJHAM dalam menangani dan mengurangi kekerasan seksual terhadap perempuan adalah dengan melakukan monitoring terhadap korban kekerasan seksual, mengadakan kampanye 16 hari, support group Sekartaji, dan sekolah gender. Masyarakat juga turut berkolaborasi dalam mendukung tugas LRC KJHAM. Ada dua komunitas yang berdiri di bawah naungan LRC KJHAM, yakni: komunitas Dewi Shinta tahun 2014, serta komunitas Germatara tahun 2022. Kata Kunci: LRC KJHAM, Perkembangan, Kekerasan Seksual, Kesetaraan Gender.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | Biografi dan Sejarah |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 09 Oct 2025 15:59 |
Last Modified: | 09 Oct 2025 15:59 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/25198 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |