Bayti, Putri Nur (2025) upaya penyuluh agama islam dalam membentuk karakter disiplin dan rasa percaya diri narapidana di rumah tahanan Temanggung. Other thesis, IAIN SALATIGA.
|
Text
[V2] Revisi Tesis Terbaru-20251024101907.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
[V2] Revisi Tesis Terbaru-20251024101907.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
[V2] Revisi Tesis Terbaru-20251024101907.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
[V2] Revisi Tesis Terbaru-20251024101907.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
[V2] Revisi Tesis Terbaru-20251024101907.pdf Download (1MB) |
Abstract
Bayti, Putri Nur. 2025. Upaya Penyuluh Agama Dalam Pembinaan Agama Islam Untuk Membina Karakter Disiplin Dan Rasa Percaya Diri Narapidana Di Rumah Tahanan Temanggung. Tesis. Salatiga: Pasca Sarjana Universitas Islam Negeri Salatiga. Pembimbing: Dr. Ruwandi,S.Pd.,M.A. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengkaji dan menganalisis : (1) Upaya Penyuluh Agama dalam Mmembina Karakter Disiplin dan Rasa Percaya Diri di Rumah Tahanan (2) Upaya Penyuluh Agama Dalam Mengatasi Hambatan Dalam Pembinaan Karakter Disiplin dan Rasa Percaya Diri Di Rumah Tahanan Temanggung. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif, teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik Analisis data dengan mengumpulkan data primer melalui wawancara dan observasi partisipatif, serta data sekunder dari dokumen, lalu menganalisisnya. Teknik yang digunakan dalam kebasahan data ialah Trianggulasi Sumber. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa (1) Penyuluh agama Islam di Rumah Tahanan Temanggung memiliki upaya yang sangat penting dan strategis dalam membina kedisiplinan serta menumbuhkan rasa percaya diri narapidana melalui pendekatan yang holistik, humanis dan konsisten. Pembinaan dilakukan melalui berbagai aktivitas keagamaan yang terstruktur, seperti shalat berjamaah, pengajian rutin, tadarus terus pemberian tanggung jawab spiritual kolektif yang melatih narapidana untuk hidup lebih tertib dan bertanggung jawab. Untuk strategi yang diterapkan oleh penyuluh agama yaitu pendekatan personal, penguatan komunitas positif, dan penggunaan metode pembelajaran interaktif yang dibuktikan dengan efektif. (2) Dalam mengatasi hambatan seperti resistensi awal, rendahnya motivasi, tekanan lingkungan negatif, serta keterbatasan saranan dan waktu. Pendekatan empatik dan tidak menghakimi yang diterapkan oleh penyuluh menciptakan ruang aman bagi narapidana untuk membuka diri, belajar dan mengalami transformasi spiritual dan psikologis secara bertahap. Oleh karena itu pembinaan agama yang dilakukan secara menyeluruh dan berkelanjutan terbukti menjadi fondasi penting dalam proses rehabilitas narapidana sekaligus mendukung kesiapan mereka untuk kembali ke masyarakat sebagai individu yang lebih baik. Kata kunci: Penyuluh Agama, Karakter Disiplin, Rasa Percaya Diri, Narapidana, Lembaga Pemasyarakatan, Temanggung.
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | Agama |
| Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
| Date Deposited: | 28 Oct 2025 20:09 |
| Last Modified: | 28 Oct 2025 20:09 |
| URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/26019 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
