S.Ag., Khotibul Umam (2025) PEMENUHAN HAK DAN KEWAJIBAN SUAMI YANG BERORIENTASI SEKSUAL SESAMA JENIS (Prespektif Kompilasi Hukum Islam Dan Teori Fungsionalisme R. K. Merton). Other thesis, IAIN SALATIGA.
|
Text
Thesis Umam.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
Thesis Umam.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
Thesis Umam.pdf Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana pemenuhan hak dan kewajiban suami yang berorientasi seksual sesama jenis dalam perspektif KHI dan teori fungsionalisme R.K. Merton di Kabupaten Batang. Fokus penelitian ini adalah melihat sejauh mana pasangan suami istri, terutama suami dengan orientasi seksual sesama jenis, dapat menjalankan peran dan tanggung jawabnya dalam menjaga keutuhan dan keharmonisan keluarga. Perspektif KHI digunakan sebagai dasar hukum Islam yang mengatur hak dan kewajiban suami istri, sedangkan teori fungsionalisme R.K. Merton digunakan sebagai pisau analisis untuk memahami fungsi manifes dan laten serta disfungsi peran dalam sistem keluarga. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif-analitis. Data diperoleh melalui wawancara terhadap tiga keluarga dengan suami berorientasi seksual sesama jenis di Kabupaten Batang. Sumber data primer berasal dari wawancara, sementara data sekunder diperoleh dari buku, jurnal ilmiah, dan penelitian terdahulu yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemenuhan hak dan kewajiban dalam keluarga berorientasi seksual sesama jenis belum berjalan seimbang. Suami umumnya masih menjalankan kewajiban lahir seperti nafkah dan perlindungan keluarga, namun kewajiban batin serta pembimbingan spiritual tidak terlaksana dengan baik. Hal ini menimbulkan disfungsi keluarga, dimana fungsi kasih sayang dan keharmonisan melemah meskipun secara sosial keluarga tampak stabil. Simpulan penelitian ini menunjukkan bahwa suami berorientasi seksual sesama jenis belum sepenuhnya sesuai dengan ketentuan KHI karena terjadi ketimpangan dalam pemenuhan kewajiban lahir dan batin. Mitigasi dari penelitian ini yaitu perlunya adanya pendampingan keagamaan, bimbingan psikologis, dan pendekatan sosial agar keluarga yang suaminya berorientasi seksual sesama jenis dapat menjalankan fungsi keluarganya secara harmonis sesuai norma yang ada.
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | Agama > Fiqih (Hukum Islam) |
| Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
| Date Deposited: | 07 Nov 2025 17:39 |
| Last Modified: | 07 Nov 2025 17:39 |
| URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/26354 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
