RELEVANSI APLIKASI PENILAIAN AUTENTIK PEMBELAJARAN IPA DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU SD/MI SEKECAMATAN TENGARAN TAHUN 2018

MUNARI, MUNARI (2018) RELEVANSI APLIKASI PENILAIAN AUTENTIK PEMBELAJARAN IPA DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU SD/MI SEKECAMATAN TENGARAN TAHUN 2018. Other thesis, IAIN SALATIGA.

Text Relevansi Aplikasi Penilaian Autentik dalam Meningkatkan Kompetensi Pedagogik Guru SD-MI Sekecamatan Tengaran Tahun 2018.pdf Download (558kB)

Abstract

Relevansi Aplikasi Penilaian Autentik Pembelajaran IPA dalam Meningkatkan Kompetensi Pedagogik Guru SD/MI Sekecamatan Tengaran Tahun 2018 Proses pembelajaran yang bermakna memerlukan sistem penilaian yang baik, terencana dan berkesinambungan, sehingga dibutuhkan guru yang profesional dan mampu menilai penguasaan peserta didik yang meliputi pengetahuan, keterampilan, dan sikap. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui relevansi aplikasi penilaian autentik yang digunakan oleh guru SD/MI se-Kecamatan Tengaran tahun 2018, kendala yang dihadapi dan bagaimana solusinya. Penelitian ini kuantitatif, mendeskripsikan relevansi penggunaan aplikasi penilaian autentik mata pelajaran IPA dalam meningkatkan kompetensi pedagogik guru SD/MI se-Kecamatan Tengaran tahun 2018. Hasil penelitian menunjukan bahwa kompetensi pedagogik guru SD/MI di Kecamatan Tengaran tahun 2018 dalam kategori baik, dibuktikan dengan nilai rerata indikator kompetensi pedagogik sebesar 3,86. Hasil analisis menunjukan bahwa aplikasi penilaian autentik memiliki relevansi dalam meningkatkan kompetensi pedagogik guru dalam melaksanakan penilaian autentik, dibuktikan dengan nilai rata-rata pretest dan postest mengalami kenaikan sebesar 25% dengan nilai rata-rata n gain sebesar 0,87 dengan kategori tinggi (<g> ≥ 0,70). Nilai ratarata relevansi 3,51 dengan kriteria aplikasi mudah dioperasikan mempunyai skor 3,58 aplikasi sesuai kebutuhan guru skor 3,24 dan meningkatkan kepuasan (efektivitas) kerja skor 3,30. Hasil penelitian juga menunjukan terdapat kendala dalam pengolahan nilai autentik berbasis aplikasi. Kendala tersebut dikategorikan dalam dua jenis, yaitu kendala internal dan eksternal. Kendala internal berasal dari kurangnya kompetensi guru dalam pemanfaatan TI (teknologi informasi) dan kendala ekstern berasal dari sistem aplikasi dan teknis penilaian autentik. Upaya yang dilakukan guru dalam mengatasi permasalahan tersebut adalah; meminta bantuan rekan guru yang menguasai TI, literasi melalui daring maupun luring, hingga mendiskusikan permasalahan tersebut bersama kepala sekolah dan atau pengawas sekolah.

Actions (login required)

View Item