muhsin, khafidzul (2018) PERKAWINAN ENDOGAMI DITINJAU DARI HUKUM ISLAM (STUDI KASUS ANGGOTA KADER PARTAI KEADILAN SEJAHTERA SALATIGA). Other thesis, IAIN SALATIGA.
Text
SKRIPSI jadi.pdf Download (2MB) |
Abstract
Khafidzul Muhsin, Muhamad. “Perkawina Endogami Ditinjau dari Hukum Islam (Studi Kasus Anggota Kader Partai Keadilan Sejahtera Salatiga)”. Skripsi. Fakultas Syari’ah. Jurusan Hukum Keluarga Islam. Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga. Pembimbing Dr. Ilyya Muhsin, S.HI., M. Si. Kata Kunci: Perkawinan, Perkawinan Endogami, Tinjauan Hukum Islam. Penelitian ini berusaha mengungkap problematika yang biasa terjadi dan bahkan menjadi suatu kebiasaan yaitu perkawinan endogami. Dalam penelitian ini peneliti berusaha mengungkap bagaimana mengenai keluarga pelaku perkawinan endogami Pertayaan utama yang ingin dijawab melalui penelitian ini adalah bagaimana proses perkawinan endogami kader PKS Salatiga? Apakah faktor-faktor yang melatarbelakangi terjadinya perkawinan sesama kader PKS Salatiga? Bagaimanakah dampak positif dan dampak negatif perkawinan endogami kader PKS Salatiga? Bagaimanakah tinjauan hukum islam mengenai perkawinan endogamy anggota kader PKS Salatiga? Melalui penelitian kualitatif, peneliti berusaha untuk mengungkap fokus permasalahan diatas. Dengan metode tersebut dilakukan wawancara kepada beberapa narasumber sesuai dengan data yang dibutuhkan. Untuk mendukung penelitian ini, peneliti juga mencari sumber-sumber yang berkaitan dengan permasalahan tersebut. Peneliti juga akan menggunakan data serta dokumentasi yang ada. Dan untuk menguji hasil temuan data tersebut maka peneliti menganalisis data dengan menggunakan kerangka teoritik yang peneliti susun. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa Pelaku Perkawinan Endogami dalam PKS Salatiga memiliki proses perkawinan yang berbeda-beda. Diantara proses tersebut adalah dengan melalui pengajuan proposal perkawinan kepada murabbi/murabbiah dan tanpa melalui pengajuan proposal perkawinan kepada murabbi/murabbiah. Pelaksanaan Perkawinan Endogami dalam PKS Salatiga sebenarnya banyak terjadi karena berbagai faktor. Faktor-faktor tersebut antara lain ialah karena faktor kebijakan partai, faktor dorongan murabbi/murabbi’ah, faktor ketaatan anggota terhadap partai, serta faktor ajaran konsep kafaah. Selain itu, perkawinan endogami dalam PKS juga memiliki beberapa dampak positif dan dan dampak negatif di dalamnya. Apabila ditinjau dari hukum islam, perkawinan endogami kader PKS Salatiga tidak relevan dengan beberapa ayat Al Quran dan Hadits yang ada seperti menjadikan tujuan utama perkawinan ialah sebagai ajang melebarkan sayap partai dan melahirkan generasi PKS yang lebih militant, lebih mempercayakan jodoh mereka kepada murabbi/murabbi’ah dan partai, serta menjadikan kesetaraan dalam partai dan pendidikan sebagai kesetaraan utama
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | Agama > Fiqih (Hukum Islam) |
Divisions: | Fakultas Syariah > Hukum Keluarga Islam (Al-Ahwal Al-Syakhsiyyah) |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 13 Mar 2019 03:59 |
Last Modified: | 13 Mar 2019 03:59 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/5006 |
Actions (login required)
View Item |