Pratiwi, Eka (2019) MEKANISME LELANG DAN PENETAPAN HARGA LELANG BARANG SITAAN DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM ( STUDI KEJAKSAAN NEGERI SALATIGA ). Other thesis, IAIN SALATIGA.
Text
SKRIPSI FIX..pdf Download (4MB) |
Abstract
Pratiwi, Eka. 2019. “Mekanisme Lelang Dan Penetapan Harga Lelang Dalam Perspektif Hukum Islam (Studi Kejaksaan Negeri salatiga)”. Skripsi. Jurusan Hukum Ekonomi Syari‟ah Fakultas Syari‟ah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga. Pembimbing, H. M. Yusuf Khummaini, M. H Kata Kunci: Lelang, Penetapan Harga, Hukum Islam. Proses jual beli lelang pada Kejaksaan Negeri Salatiga yang merupakan benda sitaan yang didapat dari barang bukti tersangka. Sebelum terjadinya proses lelang ditetapkan harga barang yang akan dilelang. Dari latar belakang tersebut peneliti fokus meneliti 1. Bagaimana mekasisme lelang pada Kejaksaan Negeri Salatiga ? 2. Bagaimana perspektif hukum islam terhadap penetapan harga lelang barang sitaan di Kejaksaan Negeri Salatiga ? Dalam penelitian ini jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian kualitatif dan pendekatannya menggunakan pendekatan sosiologis. Dengan metode ini, dilakukan wawancara kepada informan sesuai data yang dibutuhkan. Peneliti juga menggunakan data dan dokumentasi yang ada. Dan untuk menguji hasil temuan data tersebut, peneliti menganalisis data dengan kerangka teoritik yang peneliti susun. Dalam penelitian ini menunjukan bahwa mekanisme lelang pada Kejaksaan Negeri Salatiga sesuai dengan PMK Nomor 27/PMK.06/2016 Tentang Petujuk Pelaksanaan Lelang sesuai dengan Bab 1 Ketentuan Umum Pasal 1 angka 4 barang eksekusi atau incraht. Kemudian penetapan harga lelang Pada Kejakssan Negeri salatiga dalam perspektif hukum Islam mengacu pada harga yang adil, berdasarkan penetapan harga tersebut dapat diketahui bahwa pelaksanaan penetapan harga dan pelaksanaanya sesuai dengan peraturan perundang-undangan di Indonesia dan tidak bertentangan dengan Islam. Dengan memperhatikan beberapa aspek maka terciptalah harga yang adil, sehingga penetapan harga dalam sistem lelang tidak merugikan salah satu pihak. Hal ini sesuai dengan hukum perjanjian jual beli itu sudah lahir pada detik terciptanya sepakat mengenai barang dan harga, maka dari itu terjadilah jual beli yang sah.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | Ilmu Ekonomi,Politik, Sosial, Budaya dan Pertahanan Negera > Ilmu Ekonomi |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Syariah |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 24 Apr 2019 07:40 |
Last Modified: | 24 Apr 2019 07:40 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/5582 |
Actions (login required)
View Item |