PENOLAKAN KANTOR URUSAN AGAMA (KUA) DALAM MENIKAHKAN JANDA HAMIL (Studi Kasus di KUA Kuwarasan Kabupaten Kebumen)

Arifin, Zainul (2015) PENOLAKAN KANTOR URUSAN AGAMA (KUA) DALAM MENIKAHKAN JANDA HAMIL (Studi Kasus di KUA Kuwarasan Kabupaten Kebumen). Other thesis, IAIN Salatiga.

[img]
Preview
Text
Zainul Arifin 21110018.pdf

Download (3MB) | Preview
Official URL: http://e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui alasan dan dasar hukum yang digunakan Kantor Urusan Agama (KUA) Kuwarasan menolak menikahkan janda hamil. Pertanyaan yang ingin dijawab adalah (1) bagaimana penyelesaian kasus-kasus pernikahan janda hamil di KUA Kecamatan Kuwarasan Kabupaten Kebumen ? (2) bagaimana tata administrasi yang dilakukan oleh KUA Kecamatan Kuwarasan Kabupaten Kebumen terhadap laporan nikah janda hamil? (3)bagaimana peran KUA Kecamatan Kuwarasan Kabupaten Kebumen dalam sosialisasi ketentuan pernikahan wanita hamil? Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan normatif sosiologis. dengan mengambil lokasi penelitian di KUA Kuwarasan Kabupaten Kebumen. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Data-data yang diperoleh dicek keabsahannya dengan metode triangulasi. Selama pengumpulan data, data sudah mulai dianalisis. Data yang terkumpul, dipaparkan berdasarkan klasifikasi sehingga tergambar pola atau struktur dari fokus masalah yang dikaji kemudian diinterpretasikan sehingga mendapatkan jawaban dari fokus penelitian tersebut. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah bahwa alasan penolakan pelaksanaan pernikahan janda hamil, KUA Kuwarasan bersandar pada pendapat ulama golongan syafiíyah yang berpendapat masa kandungan terlama adalah empat tahun. Kemudian diasumsikan bahwa iddah wanita hamil adalah sampai melahirkan. Adapun tata administrasi yang dilakukan KUA Kuwarasan terhadap laporan pernikahan janda hamil, prosedur penolakannya adalah dengan menyampaikan secara langsung kepada pihak pemohon kehendak nikah, dengan menjelasakan bahwa permohonannya ditolak sampai anak dalam kandungan lahir. KUA juga selalu berperan aktif melakukan sosialisasi terkait ketentuan pernikahan wanita hamil melalui perkumpulan dengan Muspika dan P3N (Pegawai Pembantu Pencatat Nikah) yang dilakukan sebulan sekali setiap hari Rabu Pon di kantor KUA Kuwarasan. Dalam melakukan sosialisasi juga melalui penyuluhun dan bimbingan catin pra nikah. Dengan demikian hasil penelitian ini diharapkan bisa menjadi bahan pertimbangan pemerintah dan pegawai KUA dalam menetapkan hukum. Selain itu dengan adanya penelitian ini diharapkan mampu membuka paradigma baru tentang pernikahan wanita janda hamil.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Agama > Pendidikan dan pemikiran Islam
Divisions: Fakultas Syariah
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 09 Feb 2016 02:58
Last Modified: 09 Feb 2016 02:58
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/57

Actions (login required)

View Item View Item