PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN IPA DENGAN ANIMASI BERBASIS INTEGRASI SAINS DAN ISLAM

Rukayah, Rukayah (2019) PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN IPA DENGAN ANIMASI BERBASIS INTEGRASI SAINS DAN ISLAM. Other thesis, IAIN SALATIGA.

Text TESIS RUKAYAH.pdf Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Kebutuhan pengembangan media pembelajaran animasi IPA berbasis integrasi Islam dan sains kelas VIA di MI Nurul Hidayah Margohayu Karangawen Demak sangat penting dan dibutuhkan dengan total 8,76% (2) menjelaskan proses pengembangan media pembelajaran animasi IPA berintegrasi Islam dan sains (3) mengetahui efektivitas media animasi IPA berbasis integrasi Islam dan sains. Jenis metode penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan(reasearch and development). Model pengembangan konseptual yaitu model pengembangan bersifat analisis menjelaskan komponen-komponennya. Peneliti mengacu model ADDIE (Analysis, Design, implementation, evaluation). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik Pengambilan data melalui observasi dan wawancara.Subyek penelitian ini adalah siswa kelas VI A di MI Nurul Hidayah Margohayu Karangawen Demak berjumlah 30 siswa. Adapun instrument yang digunakan dalam penelitian adalah (1) angket evaluasi ahli media, (2) angket evaluasi ahli materi, (3) angket evaluasi guru, (4) angket evaluasi siswa, (5) angket minat belajar siswa, (6) soal pre test dan pro test. Hasil penelitian yang diperoleh: (1) tahap analisis kebutuhan pengembangan media pembelajaran IPA dengan animasi berbasis integrasi Islam dan sains sangat butuh yaitu: a) Analisis kurikulum pada materi terjadinya gerhana bulan. b) analisiskebutuhan pembelajaran, c) analisis kebutuhan media pembelajaran pada materi terjadinya gerhana bulan dan d) tahap desain, pembuatan desain media yaitu story board dan flowchart. (2) langkah-langkah pengembangan media pembelajaran yaitu: a) pembuatan produk media, b) revisi dari para ahli. c) Tahap implementasi, uji coba produk dilakukan dikelas VIA dan guru IPA di MI Nurul Hidayah Margohayu Karangawen Demak. d) tahap evaluasi, berdasarkan angket ahli materi, ahli media, guru IPA dan siswa dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran mempunyai kriteria baik. (3) Efektivitas pengembangan media pembelajaran menggunakan hasil uji t menunjukkan hasil pre test sebesar 50 dengan standar deviasi 16,10 dan post test dengan mean sebesar 50 standar deviasi 22,83. Signifikansi perbedaan antara pre test danpost test yaitu 0,000. Karena nilai probabilitas 0.000< 0,05.

Actions (login required)

View Item