STUDI KOMPARASI TENTANGKOMPETENSI PEDAGOGIK GURU ANTARA GURU LULUSANKEPENDIDIKAN DAN GURU LULUSAN NON-KEPENDIDIKAN DI MIKECAMATAN TEGALREJO KABUPATEN MAGELANG TAHUN2009/2010.

HANIFAH, R ABU (2011) STUDI KOMPARASI TENTANGKOMPETENSI PEDAGOGIK GURU ANTARA GURU LULUSANKEPENDIDIKAN DAN GURU LULUSAN NON-KEPENDIDIKAN DI MIKECAMATAN TEGALREJO KABUPATEN MAGELANG TAHUN2009/2010. Other thesis, STAIN.

Text 1 R ABU HANIFAH.pdf Download (1MB)

Abstract

Proses pengajaran merupakan proses yang berkesinambungan keberhasilansiswa dalam belajar dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalahkompetensi guru dan metode yang digunakan oleh guru dalam mengajar. Padakenyataannya dalam pembelajaran kompetensi guru lulusan kependidikan dannon-kependidikan ada perbedaan. Dari ha! tersebut muncul permasalahan yaituSeberapa jauh perbedaan kompetensi pedagogik guru antara guru lulusankependidikan dan non-kependidikan di MI Kecamatan Tegalrejo Magelang?Kompetensi pedagogik adalah s kemampuan pemahaman tentang pesertadidik secara mendalam dalam penyelenggaraan pembelajaran. Dengan kata lain,kompetensi pedagogik guru adalah kemampuan untuk mengelola pembelajaranpeserta didik yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik, perencanaanpembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, evaluasi pembelajaran danpengembangan peserta didikPenelitian ini adalah penelitian kuantitatif, data penelitian yang terkumpuldianalisis dengan menggunakan teknik analisis statistik deskriptif. Adapun yangmenjadi subyek penelitian adalah total 40 responden dari seluruh MI KecamatanTegalrejo, Kabupaten Magelang Tahun 2009/2010. Pengujian hipotesis penelitianmenggunakan analisis komparasi. Pengujian hipotesis penelitian menunjukkansejauh mana perbedaan kompetensi pedagogik guru antara guru lulusankependidikan dan non-kependidikan. Hal ini dapat dilihat dengan hasil angketyang memperoleh kategori sedang bagi kompetensi pedagogik guru lulusankependidikan mencapai nilai 55% dari 20 responden, yaitu berada pada interval39 --41. Sedangkan untuk kompetensi pedagogik guru lulusan non-kependidikanmemperoleh kategori rendah mencapai nilai 55%, berada pada interval 27-29.Kesimpulan yang dapat diambil adalah bahwa kompetensi pedagogik gurululusan kependidikan lebih berkompetensi dibandingkan dengan guru lulusan non­kependidikan di Ml Kecamatan Tegalrejo Magelang yang dibuktikan dengananalisis koefisien kelas interval dalam menghitungnya. Dengan demikianhipotesis yang telah penulis ajukan dapat diterima, artinya bahwa kompetensipedagogik guru lulusan kependidikan lebih berkompetensi dibandingkan denganguru lulusan non-kependidikan.

Actions (login required)

View Item