Konsep Ruh secara filosofis Dalam Al-Qur'an Menurut Husain Thobathoba’i

Faizah, Yayah Auliyatul (2020) Konsep Ruh secara filosofis Dalam Al-Qur'an Menurut Husain Thobathoba’i. Other thesis, IAIN SALATIGA.

[img] Text
PDF SKRIPSI YAYAH AULIYATUL FAIZAH NIM 53050160003 PRODI AQIDAH DAN FILSAFAT ISLAM FUADAH IAIN SALATIGA.pdf

Download (2MB)

Abstract

Yayah Auliyatul Faizah, Konsep Ruh secara Filosofis dalam Al-Qur’an menurut Husain Thobathoba’i Penelitian ini dimotivasi oleh dua hal. Pertama, Konsep mengenai Ruh dipilih sebagai bahasan utama karena ruh merupakan sesuatu yang paling inti dalam kehidupan ini, serta menjadi sesuatu yang banyak dikaji tidak hanya dalam ajaran agama namun juga dalam Filsafat. Kedua, Husain Thobathoba’i dipilih sebagai tokoh yang pandangannya dikaji dalam penelitian ini karena ia adalah seorang Mufassir (ahli Tafsir Al-Qur’an) sekaligus seorang Filosof. Dalam melakukan penelitian ini, metodologi yang dipakai adalah metode deskriptif, analisis historis dan metode kritik. Metode deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan dan menguraikan data yang telah terkumpul, untuk kemudian data tersebut dipilah dan direduksi dari data-data yang tidak diperlukan. Sedangkan metode analisis historis digunakan untuk mengetahui latar belakang dan aktifitas kelimuan Husain Thobathoba’i, yang dengannya dapat diketahui faktor-faktor internal dan eksternal yang berpengaruh terhadap pemikirannya. Selain dua metode tersebut, penulis juga menggunakan metode kritik sebagai metode yang digunakan untuk mengupas dan menemukan kritik pada pemikiran Husain Thobathoba’i, khususnya kritik terhadap pemikirannya mengenai konsep Ruh dalam Al-Qur’an. Selanjutnya, Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji konsep Ruh secara Filosofis dalam Al-Qur’an menurut Husain Thobathoba’i. Dalam hal ini penulis mengambil dari dua sumber utama yaitu Al-Mizan dan Bidayatul Hikmah. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dalam memaknai Ruh secara Filosofis, Thobathoba’i menyebutkan bahwa Ruh adalah substansi tersendiri yang terpisah dari materi namun berhubungan dengannya dalam segi perbuatan, dan dalam Al-Qur’an, Thobathoba’i memaknai Ruh sebagai perintah Allah yang erat hubungannya dengan eksistensi manusia di alam ini. Kata kunci: Ruh, Husain Thobathoba’i, Eksistensi Manusia

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Filsafat dan Epistemologi
Divisions: Fakultas Ushuludin, Adab dan Humaniora > Aqidah dan Filsafat Islam
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 12 May 2020 10:10
Last Modified: 12 May 2020 10:10
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/8045

Actions (login required)

View Item View Item