Helmy, Muhammad Irfan (2016) Kontekstualisasi Hadis: Metode Interaksi Dengan Hadis Sebagai Sumber Perilaku Hidup Muslim. Seminar Nasional Kontekstualisasi Hadis dalam Beragama dan Bernegara.
Text
Makalah Kontekstualisasi Hadis.pdf Download (115kB) |
|
Text
Sertifikat Seminar Kontekstualisasi dan cek similarity_opt.pdf Download (1MB) |
Abstract
Dalam studi hadis, masalah pemahaman (understanding) dan pemaknaan (meaning) terhadap matan hadis tidak hanya menempati posisi yang sangat signifikan dalam wacana pemikiran Islam kontemporer, tetapi juga secara substantif memberi spirit reevaluatif dan reinterpretatif terhadap berbagai pemahaman dan pemaknaan hadis yang selama ini taken for granted di kalangan umat Islam. Signifikansi problema ini akan terlihat lebih jelas lagi ketika normativitas hadis dihadapkan kepada realitas dan tuntutan historisitas perkembangan jaman. Era kontemporer yang ditandai dengan tingginya tingkat kompleksitas berbagai dimensi kehidupan manusia tak terkecuali dimensi interaksi manusia dengan teks-teks agama, menuntut model pemaknaan baru yang responsif dan peka terhadap dinamika dan realitas kehidupan manusia dalam berbagai dimensinya. Jika hadis adalah bagian tak terpisahkan dari dinamika hidup manusia, maka ia harus dimaknai secara proporsional sehingga memberikan kontribusi efektif bagi keharmonisan hidup manusia. Karena itu, di era kontemporer hadis harus dimaknai tidak hanya berdasarkan bunyi teksnya saja tetapi juga perlu menganalisis dan menguak variabel-variabel lain yang terkait dengan teks hadis agar hadis dapat dimaknai secara aplikatif dan bertanggung jawab. Model pemahaman seperti ini didasarkan pada satu asumsi bahwa teks atau matan hadis bukanlah sebuah narasi yang berbicara dalam ruang hampa sejarah (vacum historis), melainkan berada di tengah-tengah sekian banyak variabel serta gagasan yang tersembunyi di balik sebuah teks atau matan yang harus dipertimbangkan ketika seseorang ingin memahami dan merekonstruksi makna hadis. Tanpa memahami berbagai variabel dan situasi dibalik sebuah teks baik dalam konteks historis, sosiologis maupun psikologis, maka akan sangat potensial melahirkan kesalahpahaman pemaknaan hadis.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Agama > Hadits |
Divisions: | Fakultas Ushuludin, Adab dan Humaniora > Ilmu Hadits |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 21 May 2020 06:37 |
Last Modified: | 03 Jun 2020 01:57 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/8074 |
Actions (login required)
View Item |