IMPLEMENTASI REWARD AND PUNISHMENT DALAM PEMBENTUKAN ETIKA NORMATIF SANTRIWATI DI PONDOK PESANTREN AGRO NUUR EL-FALAH PULUTAN SALATIGA TAHUN 2020

SAKDIYAH, HOLIFATUS (2020) IMPLEMENTASI REWARD AND PUNISHMENT DALAM PEMBENTUKAN ETIKA NORMATIF SANTRIWATI DI PONDOK PESANTREN AGRO NUUR EL-FALAH PULUTAN SALATIGA TAHUN 2020. [UNSPECIFIED]

Text Holifatus Sakdiyah (PAI) fiks.pdf Download (5MB)

Abstract

Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini diantaranya yaitu 1) Untuk mengetahui bentuk reward and punishment yang diterapkan dalam pembentukan etika normatif pada santriwati di pondok pesantren Agro Nuur El-Falah Pulutan Salatiga, 2) Untuk mengetahui efektifitas reward and punishment terhadap pembentukan etika normatif pada santriwati di pondok pesantren Agro Nuur El-Falah Pulutan Salatiga, 3) Untuk mengetahui faktor yang mendukung dan menghambat dalam implementasi reward and punishment terhadap pembentukan etika normatif pada santriwati di pondok pesantren Agro Nuur El-Falah Pulutan Salatiga. Jenis penelitian ini termasuk penelitian deskriptif kualitatif. Data-data dalam penelitian diperoleh dari hasil observasi, interview dan dokumentasi. Kemudian melakukan analisis data dengan cara mendeskripsikan data dari informan, mereduksi data sesuai dengan kebutuhan penelitian. Setelah itu dianalisis oleh peneliti dan terakhir disimpulkan untuk menjawab tujuan dari penelitian. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa: 1) Bentuk penerapan reward bukan berupa materi saja. Akan tetapi juga bisa berupa pujian dan penghargaan. Sedangkan dalam penerapan punishment terhadap santriwati, seperti halnya: memberikan hukuman berdiri sambil membaca/menghafal Al-Qur’an sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan oleh pengurus bagi santriwati yang bergurau di masjid, dan lain-lain. 2) Reward and punishment metode ini dalam pembentukan etika normatif santriwati sangat efektif, meskipun yang lebih dominan yaitu punishment hal tersebut dikarenakan sering terjadinya pelanggaran. 3) Faktor pendukung: pengurus mempunyai komitmen yang kuat, adanya organisasi dari santriwati, pengabdian dari alumni, tata tertib yang sudah disepakati oleh pengurus dan pengasuh, serta dengan adanya lingkungan yang kondusif. Faktor penghambat: kurangnya bimbingan bagi santriwati yang melanggar, pengawasan dan kesadaran santriwati serta penerapannya kurang konsisten, pengaruh dari tempat tinggal maupun pergaulannya.

Actions (login required)

View Item