PENGARUH WORD OF MOUTH, BAURAN PEMASARAN, KUALITAS PELAYANAN DAN KEPATUHAN SYARIAH TERHADAP MINAT MENABUNG MASYARAKAT PADA BANK SYARIAH DENGAN RELIGIUSITAS SEBAGAI VARIABEL MODERASI (Studi Kasus pada Masyarakat Kecamatan Gubug Grobogan)

HAYATI, ROH (2020) PENGARUH WORD OF MOUTH, BAURAN PEMASARAN, KUALITAS PELAYANAN DAN KEPATUHAN SYARIAH TERHADAP MINAT MENABUNG MASYARAKAT PADA BANK SYARIAH DENGAN RELIGIUSITAS SEBAGAI VARIABEL MODERASI (Studi Kasus pada Masyarakat Kecamatan Gubug Grobogan). [["eprint_typename_skripsi" not defined]]

Text Roh Hayati 63010160317.pdf Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh semakin berkembangnya sektor perbankan syariah dari tahun ketahun, diiringi dengan perkembangan perbankan syariah yang mulai berdiri hingga berbagai wilayah kabupaten atau kecamatan terutama berdirinya bank syariah di kecamatan gubug. Tidak bisa dipungkiri bahwa perkembangan perbankan syariah diikuti juga dengan perkembangan perbankan konvensional, ditandai dengan berdirinya berbagai sektor perbankan konvensional di kecamatan gubug. Kunci keunggulan dalam persaingan antar bank adalah kemampuan meningkatkan minat menabung masyarakat sekitar kecamatan gubug grobogan. Terfokus pada minat menabung masyarakat terhadap perbankan syariah, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh word of mouth, bauran pemasaran, kualitas pelayanan, dan kepatuhan syariah terhadap minat menabung masyarakat pada bank syariah dengan religiusitas sebagai variabel moderasi (studi kasus pada masyarakat kecamatan gubug grobogan). Metode pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner dengan menggunakan skala interval atau likert 1 sampai 5. Sampel yang diambil sebanyak 100 responden dengan teknik purposive sampling. Data yang diperoleh kemudian diolah dengan menggunakan alat bantu IBM SPSS Statistics 20. Analisis ini meliputi uji validitas, uji reliabilitas, uji statistik, uji asumsi klasik dan uji menggunakan Moderated Regression Analysis (MRA). Berdasarkan hasil uji t pertama menunjukan hasil bahwa variabel independen secara simultan positif dan signifikan terhadap minat menabung masyarakat, sedangkan bauran pemasaran dan kualitas pelayanan tidak berpengaruh terhadap minat menabung masyarakat. Hasil uji t kedua menunjukan bahwa variabel word of mouth dan kepatuhan syariah berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat menabung, sedangkan bauran pemasaran dan kualitas pelayanan tidak berpengaruh terhadap minat menabung masyarakat. Variabel religiusitas mampu memoderasi pengaruh word of mouth dan kepatuhan syariah terhadap minat menabung masyarakat, namun variabel religiusitas tidak mampu memoderasi bauran pemasaran dan kualitas pelayanan terhadap minat menabung masyarakat Kecamatan Gubug. Kata Kunci : Word Of Mouth, Bauran Pemasaran, Kualitas Pelayanan, Kepatuhan Syariah, Religiusitas, Minat Menabung.

Actions (login required)

View Item