POLA PEMBINAAN SIKAP AMANAH DAN SABAR PADA SANTRI DI PONDOK PESANTREN DARUSSALAM DESA BANDUNG KECAMATAN WONOSEGORO KABUPATEN BOYOLALI TAHUN 2020

ANAM, CHOIRUL (2021) POLA PEMBINAAN SIKAP AMANAH DAN SABAR PADA SANTRI DI PONDOK PESANTREN DARUSSALAM DESA BANDUNG KECAMATAN WONOSEGORO KABUPATEN BOYOLALI TAHUN 2020. [["eprint_typename_skripsi" not defined]]

Text Choirul Anam 23010160265.pdf Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini memiliki tiga tujuan yaitu: (1) Mengetahui pola pembinaan sikap amanah dan sabar pada santri di pondok pesantren darussalam tahun 2020, (2) mengetahui faktor penghambat dalam pembinaan sikap amanah dan sabar pada santri di pondok pesantren darussalam tahun 2020, (3) mengetahui faktor pendukung dalam pembinaan sikap amanah dan sabar pada santri di pondok pesantren darussalam tahun 2020. Penelitian ini menggunakan metode penelitian lapangan dengan jenis penelitian deskriftif kualitatif. Sumber data yang diperoleh berasal dari sumber data primer yang berasal dari observasi dan wawancara pada, pengasuh, pengurus dan santri. Sumber data yang lainnya diperoleh dari sumber data sekunder yang berasal dari observasi, dan dokumentasi. Pada penelitian ini Informasi diperoleh dari pengasuh, pengurus dan santri. Informan yang terlibat dalam penelitian ini berjumlah 5 orang yang terdiri dari satu pengasuh, satu pengurus, dan tiga santri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Pembinaan Sikap Amanah Dan Sabar Pada Santri Di Pondok Pesantren Darussalam Desa Bandung Kecamatan Wonosegoro Kabupaten Boyolali Tahun 2020 terdapat beberapa kegiatan yaitu diantaranya bisa melalui dari kegiatan-kegiatan yang diagendakan oleh pondok pesantren, mulai dari kegiatan harian, mingguan, bulanan, tahunan bisa melalui dari prinsip uswatun hasanah, menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangannya adapun alasan perlunya ditanamkan sikap amanah adalah kunci sukses atau keberhasilan seseorang dalam segala hal. Pola pembinaan sabar pada santri pondok pesantren Darussalam yaitu melalui pembiasaan sehari-hari. Seperti mengatur waktu dengan sebaik-baiknya, pola hidup sederhana, memberikan nasihat-nasihat kepada santri untuk berlaku sabar dalam setiap keadaan, memberikan contoh nyata kepada santri serta menindak atau menghukum bagi santri yang tidak berlaku sabar. (2) Faktor penghambat dari sikap amanah dan sabar adalah pertama dari santri itu sendiri, kemudian bisa juga dari wali santri atau dari pengajarnya. Latar belakang dari para santri itu sendiri yang berbeda-beda, kemudian pengurus yang terkadang kurang memperhatikan perilaku santri yang bandel dan sering menyepelekan para pengurus, beberapa santri terkadang menyelesaikan permasalahan dengan berkelahi dan kurang mementingkan penyelesaian dengan kepala dingin dan memilih perkelahian. (3) Faktor pendukung amanah dan sabar antara lain dari lingkungan pondok pesantren yang sangat kondusif, kesederhanaan di pondok pesantren.

Actions (login required)

View Item