FENOMENA KONVERSI AGAMA DIKABUPATEN MAGELANG

Azizah, Amalia Nur (2021) FENOMENA KONVERSI AGAMA DIKABUPATEN MAGELANG. [UNSPECIFIED]

Text AMALIA NUR AZIZAH 23010150353 REVISI (1).pdf Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Nur Azizah, Amalia. 2021. NIM. 23010-15-0353. Fenomena Konversi Agama pada Siswa di Kabupaten Magelang. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK). Pendidikan Guru Agama Islam (PAI). Dr. Miftahuddin, M.Ag. Kata Kunci: Fenomena Konversi Agama Tujuan penelitian ini adalah 1) Untuk mengetahui latar belakang dalam melakukan konversi Agama pada Siswa di Kabupaten Magelang. 2) Untuk mengetahui alasan mengapa memilih memeluk Agama Islam dalam melakukan konversi Agama pada Siswa di Kabupaten Magelang. 3) Untuk mengetahui perilaku kegamaan setelah melakukan konversi Agama pada Siswa di Kabupaten Magelang. 4) Untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat internal atau eksternal konversi Agama pada Siswa di Kabupaten Magelang. Penelitian ini termasuk kategori penelitian lapangan (field research) yaitu penelitian untuk mencari peristiwa berlangsung, sehingga mendapatkan informasi terbaru tentang masalah sekaligus sebagai cross checking terhadap bahan telah ada. Lokasi penelitian ini yaitu SMA Negeri 2 Grabag, SMP Negeri 1 Secang dan SMA Negeri 3 Magelang. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian bahwa 1) latar belakang melakukan konversi Agama ke Islam pada Siswa di Kabupaten Magelang adalah perpindahan agama suatu macam perkembangan spiritual yang mengandung perubahan arah yang cukup berarti, dalam sikap perilaku terhadap ajaran Islam. Seseorang yang berpindah agama menunjukkan kepribadian yang lebih baik, karena menemukan sesuatu yang baru dalam hatinya. 2) Alasan Memilih Agama Islam dalam melakukan konversi Agama karena dalam persepektif siswa, Islam adalah agama yang paling baik, karena sumber Ilmu pengetahuan adalah Al-Qur’an serta dalam memilih agama islam lebih pada kualitas agama, karena Islam selama ini adalah agama yang masuk akal dalam memberikan ketenangan batin, menjadikan hidup lebih baik, tenteram dan mencintai kedamaian. Maka dari itu, Islam sangat menarik untuk didalami. 3) Perilaku kegamaan setelah melakukan konversi Agama adalah perkembangan perilaku keagamaan siswa pelaku konversi agama sangat baik, mereka cenderung merubah kebiasaan dari agama terdahulu. Hal itu tercermin pada kebiasaan sholat, kebiasaan bersopan santun, jujur, patuh tata tertib sekolah, berinfaq tiap hari jum’at, mengikuti kegiatan kegamaan di sekolah dan lainnya. 4) Faktor pendukung konversi Agama adalah dukungan dari keluarga, guru dan tokoh agama sehingga dukungan itu menjadikan kami termotivasi dalam memilih agama yang baru. Faktor lain adalah sering mendengar ceramah agama dan banyak berteman dengan orang muslim. Sedangkan faktor penghambatnya adalah beberapa anggota keluarga tidak menyetujui, namun pada akhirnya dengan semangat dan motivasi dari para pelaku konversi agama seluruh anggota keluarga menyetujui untuk pindah agama baru yaitu Islam.

Actions (login required)

View Item