ANALISIS IMPLEMENTASI KURIKULUM PROTOTYPE PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS VII DI SMP NEGERI 1 PABELAN TAHUN PELAJARAN 2021/2022

Khoiriyah, Umi (2022) ANALISIS IMPLEMENTASI KURIKULUM PROTOTYPE PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS VII DI SMP NEGERI 1 PABELAN TAHUN PELAJARAN 2021/2022. [["eprint_typename_skripsi" not defined]]

Text SKRIPSI UMI KHOIRIYAH.pdf Download (2MB)

Abstract

Kata Kunci: Analisis; Implementasi Kurikulum Prototype; Pembelajaran Matematika. Kurikulum prototype adalah kurikulum berbasis kompetensi untuk mendukung pemulihan pembelajaran dengan menerapkan pembelajaran berbasis proyek untuk mendukung pengembangan karakter sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila. Kurikulum prototype sebagai paradigma baru kurikulum di Indonesia yang selaras dengan progam merdeka belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi kurikulum prototype pada Mata Pelajaran Matematika di SMP Negeri 1 Pabelan, untuk mengetahui faktor penghambat dan faktor pendukung implementasi kurikulum prototype pada Mata Pelajaran Matematika di SMP Negeri 1 Pabelan, untuk mengetahui upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi hambatan pada implementasi kurikulum prototype pada Mata Pelajaran Matematika di SMP Negeri 1 Pabelan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif yang menggunakan pendekatan deskriptif. Sumber data terdiri dari sumber data primer yaitu wawancara dengan beberapa informan dari SMP Negeri 1 Pabelan, data sekunder yang digunakan yaitu buku, jurnal dan hasil penelitian sebelumnya. Pengumpulan data yang digunakan adalah melalui wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi kurikulum prototype pada pembelajaran matematika di SMP Negeri 1 Pabelan sudah berjalan sesuai dengan tahap perencanaan, pelaksanaan maupun penilaian sebab para pendidik telah mendapatkan pelatihan, selain itu juga didukung sarana dan prasarana yang mewadahi. Hambatan yang dihadapi dalam implementasi kurikulum prototype, yaitu warga sekolah yang baru berproses menyesuaikan pembelajaran dengan kurikulum baru, sedangkan upaya untuk mengatasi hambatan tersebut adalah dengan bekerjasama dan berkoordinasi dengan dinas pendidikan untuk memberikan pelatihan-pelatihan agar pendidik lebih terampil dan mahir dalam mengimplementasikan kurikulum ini.

Actions (login required)

View Item