STRATEGI PEMBELAJARAN PAI DAN PEMBINAAN MENTAL SISWA TUNARUNGU DI SMPLB NEGERI SALATIGA TAHUN AJARAN 2021/2022

ISTIQOMAH, IFTI (2022) STRATEGI PEMBELAJARAN PAI DAN PEMBINAAN MENTAL SISWA TUNARUNGU DI SMPLB NEGERI SALATIGA TAHUN AJARAN 2021/2022. [UNSPECIFIED]

Text IFTI ISTIQOMAH 23010180176.pdf Download (1MB)

Abstract

Istiqomah, Ifti. 2022. Strategi Pembelajaran PAI dan Pembinaan Mental Siswa Tunarungu di SMPLB Negeri Salatiga Tahun Ajaran 2021/2022. Skripsi, Salatiga: Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Salatiga. Pembimbing: Marwanto, M.Pd. Kata kunci: Strategi pembelajaran, Pendidikan Agama Islam, pembinaan mental Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Bagaimana strategi pembelajaran PAI yang diterapkan di SMPLB Negeri Salatiga, 2) Bagaimana strategi pembelajaran PAI dalam pembinaan mental siswa tunarungu di SMPLB Negeri Salatiga, 3) Apa faktor pendukung dan penghambat dalam pembelajaran di SMPLB Negeri Salatiga. Penelitian ini merupakan penelitian yang berdasarkan penelitian lapangan yaitu penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Penelitian ini menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis dari subjek yang diamati. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini dengan model Miles dan Huberman, dengan tiga tahapan yakni reduksi data, display data, yang disajikan dalam teks yang bersifat deskriptif dan analitik, dan verifikasi atau penarikan dalam mengambil kesimpulan dengan memaparkannya secara deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: 1) Strategi pembelajaran PAI pada siswa tunarungu di SMPLB Negeri Salatiga yaitu dengan menggunakan strategi pembelajaran deduktif, dengan mempelajari konsep terlebih dahulu kemudian memberikan isi pembelajaran dan dilanjutkan dengan menerapkan contoh situasi sesuai dengan konten materi yang sudah disederhanakan. Selain itu strategi yang dilakukan guru adalah dengan melakukan pendekatan yaitu pendekatan komunikasi dan pendekatan bahasa. 2) Pembinaan mental siswa tunarungu di SMPLB Negeri Salatiga dilakukan secara teoretis dan secara praktis. Secara teoretis artinya di berikan pada saat proses belajar mengajar di kelas dengan menyampaikan materi yang berhubungan dengan keagamaan dan kerohanian sesuai dengan materi Pendidikan Islam. Sedangkan secara praktis berarti siswa mempraktikan atau memperagakan langsung serta bertindak langsung dalam kegiatan keagamaan seperti pelaksanaan sholat dhuha, kegiatan peringatan hari-hari besar Islam dan kegiataan keagamaan lainnya. 3) Faktor pendukung dalam proses pembelajaran yaitu meliputi faktor internal yang berisi minat dan motivasi, faktor eksternal meliputi sarana dan prasarana yang cukup baik dan terciptanya hubungan yang baik antara guru dengan siswa. Sedangkan faktor penghambat dalam pembelajaran adalah karena minimnya kosa kata yang di miliki oleh siswa tunarungu dan terhambatnya perkembangan bahasa siswa tunarungu maka pencapaian dalam proses belajar mengajar menjadi sedikit terhambat.

Actions (login required)

View Item