Azmi, Nurul (2023) PENGELOLAAN RETRIBUSI JASA PARKIR UMUM PERSPEKTIF UNDANGUNDANG PERLINDUNGAN KONSUMEN, DAN HUKUM EKONOMI SYARI’AH (STUDI KASUS PENGELOLAAN RETRIBUSI PARKIR DI KOTA SALATIGA). [["eprint_typename_skripsi" not defined]]
Text
NURUL AZMI.pdf Download (1MB) |
Abstract
Nurul Azmi. (2023). “Pengelolaan Retribusi Jasa Parkir Umum Perspektif UndangUndang Perlindungan Konsumen, dan Hukum Ekonomi Syari’ah (Studi Kasus Pengelolaan Retribusi Parkir di Kota Salatiga)”. Skripsi. Fakultas Syari’ah Jurusan Hukum Ekonomi Syari’ah. Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga. Pembimbing: Yahya, S. Ag M.H.I. Kata Kunci: Pengelolaan, Retribusi Jasa Parkir, Perlindungan Konsumen. Dalam masalah perparkiran, sering kita jumpai adanya pelanggaran yang dilakukan baik oleh pengguna parkir, juru parkir atau yang lain. Dalam Undang-Undang perlindungan konsumen sudah di tegaskan dalam pasal 19 bahwasannya pelaku usaha bertanggung jawab memberikan ganti rugi atas kerusakan, pencemaran, dan atau jasa yang di hasilkan atau di perdagangkan. Ini menjadi dalil untuk melindungi hak konsumen yang sering di langgar para penyedia jasa dalam hal ini adalah jasa parkir di kota salatiga, peraturan demi peraturan sudah dibuat untuk mewujudkan keteraturan dalam retribusi parkir di tepi jalan kota salatiga yang di lakukan oleh Dinas Perhubungan. Peraturan walikota Nomor 23 tahun 2020 tentang Petunjuk Pelaksanaan Retribusi Pelayanan Parkir tepi jalan umum adalah upaya untuk mewujudkan keteraturan antara pihak penyedia parkir dan pihak pengguna jasa parkir yaitu konsumen. Pertanyaan yang timbul adalah apakah regulasi yang sudah di buat tentang retribusi parkir dan pelaksanaannya sudah sesuai ketika di tinjau melalui perspektif undang-undang Nomor 8 tahun 1999 tentang perlindungan konsumen dan hukum islam. Penelitian ini termasuk dalam penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif analitis. Ditinjau dari sifatnya penelitian ini termasuk dalam penelitian lapangan (field research). Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis empiris. Data diperoleh dari observasi, wawancara, dan dokumentas dan dianalisis dengan teknik analisis deskriptif. Teknik pengecekan keabsahan data yang digunakan yaitu triangulasi. Hasil penelitian adalah masih banyak titik-titik parkir yang belum sesuai dengan Standar Operasional Prosedur, yang mana sudah di jelaskan dalam Peraturan walikota Salatiga Nomor 23 tahun 2020, ini membuat kerugian bagi pengguna jasa parkir dalam hal ini konsumen, tak jarang para konsumen mendapat kerugian materil akibat keteledoran pihak penyedia jasa layanan parkir, karena belum ada aturan mengenai sanksi dalam pelanggaran yang terjadi membuat ketidak nyamanan konsumen dan hak yang harusnya di penuhi tidak terjadi. Dalam kaidah Ushul Fiqih telah jelas dikatakan bahwa dalam melakukan praktik kehidupan sehari-hari terutama dalam proses muamalah, sangat penting untuk lebih mengedepankan menghindari kerusakan (kemudharatan) dibanding mengambil manfaat (kemaslahatan), sebab mencegah keburukan lebih baik dari mengobatinya. Maka sepanjang penarikan retribusi parkir di tepi jalan umum yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Salatiga yang dalam hal ini menjadi tanggung jawab Dinas Perhubungan. Oleh karena itu sinergitas dalam pengelolaan parkir demi ketertiban umum adalah sebuah hal mulai, dengan catatan saling Amanah antara penyedia jasa dan penggunaan jasa. Dan itu di perbolehkan asal sesuai dengan ketentuan syara’ dan rukun wadi’ah.
Item Type: | ["eprint_typename_skripsi" not defined] |
---|---|
Subjects: | Agama > Fiqih (Hukum Islam) |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 06 Mar 2023 16:13 |
Last Modified: | 06 Mar 2023 16:13 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/16285 |
Actions (login required)
View Item |