Strategi Koping Stres Pada Mahasiswa Tunanetra di UIN Salatiga

khusna, nur naila (2023) Strategi Koping Stres Pada Mahasiswa Tunanetra di UIN Salatiga. [["eprint_typename_skripsi" not defined]]

Text skripsi full 1-5.pdf Download (2MB)

Abstract

Nur Naila Khusna. 2022. Strategi Koping Stres pada Mahasiswa Tunanetra di UIN Salatiga. Skripsi, Program studi Psikologi Islam, Fakultas Dakwah,Universitas Islam Negeri Salatiga. Pembimbing: Eva Palupi, M.Si Kata Kunci :Stres, Tunanetra, Strategi Koping, Universitas Islam Negeri Salatiga Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengalaman stress yang dialami mahasiswa tunanetra yang ada di UIN Salatiga, faktor-faktor penyebab stres pada mahasiswa tunanetra yang ada di UIN Salatiga, dan bagaimana strategi koping stress mahasiswa tunanetra di UIN Salatiga. Penelitian ini merupakan kualitatif dengan pendekatan fenomenogis yang bertujuan mendiskripsikan pengalaman subjektif tingkat pengalaman stress, faktor dan strategi koping stress yang dilakukan mahasiswa tunanetra yang ada di UIN Salatiga. Subyek penelitian ini adalah mahasiswa UIN Salatiga yang mengalami hambatan penglihatan (tunanetra), berjumlah tiga orang orang. Teknik sampling pada penelitian ini adalah purposive sampling. Data diperoleh melalui wawancara mendalam (in-dept interview), observasi dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa : 1) pengalaman stress pada narasumber I dan III (mereka sama-sama kesulitan dalam berinteraksi secara luas jadi secara pertemanan mereka sangat terbatas) memiliki kesamaan jenis pengalaman stres yakni: berkaitan dengan persoalan akademik, pribadi, sosial, dan aspek karir; sedangkan narasumber ke II (tidak begitu kesulitan dalam berinteraksi dengan orang banyak sehingga dia sangat terbantu untuk mencapai cita-citanya) hanya memiliki tiga aspek pengalaman stres yaitu dalam bidang akademik, pribadi dan sosial. 2). Faktor-faktor penyebab stress atau pencetus stres pada mahasiswa tunanetra di UIN Salatiga berasal dari faktor lingkungan, individu, kelompok dan keorganisasian ketiga narasumber juga berbeda narasumber (I dan II) memiliki faktor stres yang sama yaitu lingkungan fisik (suara, cahaya, suhu, polusi, kepadatan), lingkungan psikis, individu (konflik peran dan tanggung jawab), kelompok (hubungan dengan teman, atasan, bawahan), keorganisasian (kebijakan, struktur, partisipasi); sedang untuk narasumber (III) faktor stres adalah lingkungan fisik (suara, cahaya, suhu, polusi, kepadatan), Individu (konflik peran dan tanggung jawab), kelompok ( hubungan dengan teman, atasan, bawahan). 3) Adapun strategi koping yang diterapkan oleh mahasiswa tuna netra di UIN Salatiga adalah: strategi koping religius positif, emotional focused coping, dan problem focused coping. Strategi koping stress yang dilakukan seluruh narasumber dapat dinilai cukup adaptif. Mahasiswa tunanetra di UIN Salatiga dapat mengatasi problematika yang dihadapi serta tidak ditemukannya indikasi gangguan klinis (tingkat stres berada pada kategori ringan – sedang).

Actions (login required)

View Item