PENDIDIKAN KEROHANIAN DAN SIKAP KOMPETITIF DALAM BELAJAR PADA SISWA DI SMP NEGERI 2 TUNTANG KABUPATEN SEMARANG TAHUN AJARAN 2022/2023

KUNCORO, WAHYU HADI (2023) PENDIDIKAN KEROHANIAN DAN SIKAP KOMPETITIF DALAM BELAJAR PADA SISWA DI SMP NEGERI 2 TUNTANG KABUPATEN SEMARANG TAHUN AJARAN 2022/2023. [["eprint_typename_skripsi" not defined]]

Text SKRIPSI_WAHYU_HADI_KUNCORO_23010190430.pdf Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Kuncoro, Wahyu Hadi. 2023. Pendidikan Kerohanian dan Kompetitif dalam belajar Pada Siswa di SMP Negeri 2 Tuntang Kabupaten Semarang Tahun Ajaran 2022/2023. Skripsi. Program Studi Pendidikan Agama Islam. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Universitas Islam Negeri Salatiga. Pembimbing: Muzdakir Muhlisin, S.Fil., M.Phil. Kata Kunci: Pendidikan, Kerohanian, Sikap Kompetitif, Belajar Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pendidikan kerohanian, penanaman sikap kompetitif dalam belajar siswa, faktor pendukung dan penghambat serta solusi dalam pendidikan kerohanian dan sikap kompetitif dalam belajar pada siswa di SMP Negeri 2 Tuntang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif karena data dan hasil dari penelitian ini diperoleh, diolah dan dijelaskan berdasarkan deskripsi penulis. Sumber data dalam penelitian ini meliputi sumber data primer dan data sekunder. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa: (1) Pendidikan kerohanian pada siswa menggunakan metode keteladanan, kisah-kisah, nasihat, pembiasaan, reward and punishment, khotbah/ceramah dan diskusi. Sedangkan nilai-nilai yang ditekankan yaitu terwujudnya siswa yang berkarakter mulia, beriman dan bertakwa (2) Penanaman sikap kompetitif dalam belajar pada siswa menggunakan metode pembelajaran keteladanan, nasihat dan reward and punishment. Sedangkan nilai-nilai yang ditekankan yaitu disiplin, rasa percaya diri, pembelajar, mandiri, inisiatif dan pantang menyerah. (3) Faktor pendukung pendidikan kerohanian meliputi guru, keluarga dan lingkungan sekolah, sedangkan penghambatnya meliputi peserta didik, fasilitas kurang memadai dan lingkungan. Solusinya yaitu dengan memberikan motivasi kepada siswa, membenai fasilitas supaya memadai, dan melaksanakan rapat dan evaluasi oleh para guru. Faktor pendukung pendidikan sikap kompetitif dalam belajar meliputi guru, keluarga dan lingkungan sekolah, sedangkan penghambatnya meliputi pribadi peserta didik, lingkungan dan keluarga. Solusinya yaitu dengan mengadakan rapat dan evaluasi oleh guru untuk memecahkan masalahnya, memberikan bimbingan secara khusus kepada siswa yang kurang peduli terhadap kegiatan belajar.

Actions (login required)

View Item