TINJAUAN HUKUM ISLAM DAN UU NO 35 TAHUN 2014 TERHADAP ANAK DIBAWAH UMUR SEBAGAI ENDORSER (STUDI KASUS DI SALATIGA)

, AYU NADILA (2023) TINJAUAN HUKUM ISLAM DAN UU NO 35 TAHUN 2014 TERHADAP ANAK DIBAWAH UMUR SEBAGAI ENDORSER (STUDI KASUS DI SALATIGA). Other thesis, IAIN SALATIGA.

	Text AYU NADILA 33020170173.pdf Download (1MB)
	Text AYU NADILA 33020170173.pdf Download (1MB)

Abstract

Nadila, Ayu. 2021. “ Tinjauan Hukum Islam Dan Uu No 35 Tahun 2014 Terhadap Anak Di Bawah Umur Sebagai Endoser (Studi Kasus Di Salatiga”. Skripsi. Fakultas Syari’ah. Jurusan S-1 Hukum Ekonomi Syari’ah. Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga. Pembimbing: Prof. Dr. Muh Zuhri, M. A Kata Kunci: Perlindungan Hukum, Anak Di Bawah Umur, Endorser Rendahnya kehidupan ekonomi rumah tangga, menyebabkan banyak keluarga yang memerlukan bantuan anak untuk memenuhi kebutuhan marjinal, keluarga yang kurang mampu akan mendorong anak-anak mereka bekerja mencari penghasilan tambahan untuk keluarganya dan dengan cara itu mereka dapat bertahan hidup, dengan didukungnya era modern ini banyak media sosial yang ada saat ini dapat di manfaatkan sebagai tempat bisnis yang biasa disebut dengan bisnis online. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif yaitu penelitian yang temua-temuanya diperoleh melalui prosedur atau hitungan lainnya dan bertujuan mengungkapkan gejala holistic-kontekstual, pendekatan ini bertujuan untuk mengalisis menganalisis Perlindungan Hukum Terhadap Anak Di Bawah Umur Yang Berprofesi Sebagai Endorsement Berdasarkan Undang-Undang Perlindungan anak Di Salatiga, sehingga dapat menjawab rumusan masalah, 1. Bagaimana perlindungan hukum terhadap endorsement yang merupakan Tenaga Kerja Anak berdasarkan Undang – Undang Perlindungan Anak? 2. Bagaimana perlindungan hukum Islam Terhadap endorsement yang merupakan Tenaga Anak berdasarkan hukum Islam ? Seorang anak yang di bawah umur tidak dibolehkan dalam bekerja, tetapi anak yang di bawah umur ini masih diperbolehkan dalam pekerjaan yang ringan yaitu harus memenuhi beberapa persyaratan, Islam juga tidak membolehkan pekerja anak di bawah umur, karna memperkerjakan anak dibawah umur sama dengan merampas hak-hak anak, perbuatan ini bertentangan dengan spirit hukum Islam, dalam Islam anak menjadi tangungan orang tuanya untuk memelihara dan mencukupi semua kebutuhannya baik jasmani maupun rohani.

Actions (login required)

View Item