Harmoni Islam dan Budaya Dalam Tradisi Jawa Tingkeban 7 Bulanan Kehamilan Anak Pertama di Desa Kunjeng Kecamatan Gubug Kabupaten Grobogan.

Andika, Muhammad Riyan (2023) Harmoni Islam dan Budaya Dalam Tradisi Jawa Tingkeban 7 Bulanan Kehamilan Anak Pertama di Desa Kunjeng Kecamatan Gubug Kabupaten Grobogan. Other thesis, IAIN SALATIGA.

	Text Bismillah Print Skripsi Muhammad Riyan A.pdf Download (3MB)
	Text Bismillah Print Skripsi Muhammad Riyan A.pdf Download (3MB)
	Text Bismillah Print Skripsi Muhammad Riyan A.pdf Download (3MB)

Abstract

Abstrak: Andika, Muhammad Riyan. 2023. Harmoni Islam dan Budaya Dalam Tradisi Jawa Tingkeban 7 Bulanan Kehamilan Anak Pertama di Desa Kunjeng Kecamatan Gubug Kabupaten Grobogan. Skripsi. Salatiga: Program Studi Aqidah dan Filsafat Islam Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Humaniora Universitas Islam Negeri Salatiga. Pembimbing: Dr. Agus Ahmad Su’aidi, M.A. Tradisi tingkeban merupakan tradisi yang dilakukan oleh sebagian umat Islam di Jawa sebagai salah satu bentuk ikhtiar dan do’a memohon keselamatan ibu dan janin ketika usia mencapai tujuh bulan. Dalam tradisi tingkeban yang dilakukan masyarakat di desa Kunjeng Kec. Gubug Kab. Grobogan, agama Islam dan budaya begitu dekat sehingga penulis tertarik untuk mengetahui lebih jauh harmoni tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan prosesi, makna simbol, dan harmoni nilai-nilai Islam dan budaya dalam tradisi tingkeban 7 bulanan yang ada di desa Kunjeng. Jenis penelitian ini adalah field research dengan pendekatan sosiologis dan historis. Sumber data primer diperoleh dari wawancara sesepuh, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan orang-orang yang berkaitan dengan tradisi itu. Metode pengumpulan data yang dipakai adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi denga analisis deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian ini adalah rangkaian prosesi tingkeban 7 bulanan yang meliputi: siraman, brojolan, mecah kelapa gading, dan selametan. Makna simbol-simbol dari tradisi tingkeban yang ada di desa Kunjeng merupakan doa harapan keselamatan, kebaikan ibu dan anak dalam kandungan. Harmoni nilai Islam dan budaya dalam tradisi tingkeban di desa Kunjeng tercipta karena keterpaduan antara keduanya yang mengikat dan tidak bisa saling menafikan. Kata kunci: Harmoni, Islam, Budaya, Tradisi tingkeban.

Actions (login required)

View Item