Fajaryani, Rahma (2024) ANALISIS PRAKTIK JUAL BELI RONCE MELATI PERSPEKTIF DSN-MUI NO.06 DSN-MUI/IV/2000 DAN HUKUM PERLINDUNGAN KONSUMEN (STUDI KASUS SEKAR.ICHA.BOYOLALI). Other thesis, IAIN SALATIGA.
Text
bismilah pembukuan skripsi rahmaaa-3.pdf Download (4MB) |
Abstract
Kata Kunci: Jual Beli Istishna’, DSN-MUI NO.06 DSN-MUI/IV/2000, Hukum Perlindungan Konsumen Transaksi jual beli pesanan dan sering disebut jua beli istishna’ yang digunakan oleh Sekar.icha.Boyolali. Proses transaksi jual beli pesanan ini dilakukan pembeli dengan memesan barang pada penjual dengan ciri yang jelas, dan pembayarannya bisa dilakukan dengan dengan cara berangsur-angsur maupun diakhir sesuai dengan antara kedua belah pihak kemudian yang menjadi permasalahan disini yaitu dalam proses transaksi antara Sekar.Icha.Boyolali dengan customer lakukan masih terdapat perubahan harga sepihak tanpa ada informasi yang jelas dan benar pada saat proses transaksi itu berlangsung. Kemudian tujuan dari peneliti ini adalah mengetahui bagaimana proses tansaksi yang terjadi di Sekar.Icha.Boyolali dan bagaimana jika transaksi jul beli pesanan itu ditinjua menggunakan DSN-MUI NO.06 DSN-MUI/IV/2000 tentang fatwa akad jual beli istishna’ dan juga ditinjau dengan Hukum Perlindungan Konsumen. Jenis peneltian yang digunakan adalah penelitian lapangan (field research) menggunakan metode deskriptif kualitatif dan menggunakan pendekatan yuridis empiris. Teknik untuk pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi, kemudian analisis menggunakan metode kualitatif yaitu dengan temuan fakta-fakta penelitian yang dituangkan secara logis dan sistematis kemudian dianalisis dijadikan kesimpulan dari penelitian tersebut. Teori yang dipakai dalam penelitian ini menggunakan perspektif DSN MUI NO.06/DSN-MUI/IV/2000 tentang fatwa akad jual beli istiahna’ dan juga hukum perlindungan konsumen. Melalui penelitian yang penulis lakukan praktik jual beli pesanan ronce melati yang menggunakan akad istishna’ (pesanan). Pembeli memesan ronce melati dengan menggunakan 2 (dua) cara yaitu melalui media social, dan bisa datang langsung dengan menyertakan model yang dipesan, jumlah, serta waktu pengirimannya, dan penjual juga melakukan pendataan pesanan yang masuk. Dalam praktik jual beli ronce melati di Sekar.Icha.Boyolali terkadang mengalami perubahan harga yang biasanya terjadi pada bulan ruwah tepatnya menganut kalender jawa dikarenakan dipercayai oleh sebagian banyak masyarakat jawa jika melakukan pernikahan akan mendapatkan keselamatan dan kedamaian secara terus-menerus bagi sepasang pengantin. Praktik yang terjadi adanya penambahan harga diakhir setelah proses transaksi, dan tanpa kejelasan akan adanya perubahan harganya berapa dari pihak Sekar.Icha.Boyolali. Ditinjau dari perspektif DSN MUI NO.06 DSN-MUI/IV/2000 masih belum sepenuhnya terlaksana karena, fatwa terkait ketentuan tentang pembayaran poin 1 (satu) yang masih kurang jelas atau masih terkadang berubah-ubah pada proses transaksi jual beli berlangsung tepatnya tanggal 17-06-203 dengan MUA X, dan tanggal 23-06-2023 dengan MUA Y. Tinjauan Hukum Perlindungan Konsumennya juga masih ada kewajiban dari penjual yang harus dilaksanakan yaitu berkaitan dengan poin 2 (dua) yaitu memberikan informasi yang benar, jelas, dan jujur seperti halnya kondisi barang pesanan dan juga informasi harga sebagai nilai tukar-menukar masih kurang jelas dan masih terkadang berubah-ubah dilihat pada tanggal 17-06-203 dengan MUA X, dan pada tanggal 23-06-2023 dengan MUA Y.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | Agama > Fiqih (Hukum Islam) |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 20 Mar 2024 17:06 |
Last Modified: | 20 Mar 2024 17:06 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/20034 |
Actions (login required)
View Item |