ANALISIS PENGELOLAAN DANA KARTU INDONESIA PINTAR PERSPEKTIF MAQASHID SYARIAH (Studi Kasus di MA D-Baito Temanggung

hidayah, Nurul (2024) ANALISIS PENGELOLAAN DANA KARTU INDONESIA PINTAR PERSPEKTIF MAQASHID SYARIAH (Studi Kasus di MA D-Baito Temanggung. Other thesis, IAIN SALATIGA.

	Text NURUL HIDAYAH 33020190180.pdf Download (3MB)
	Text NURUL HIDAYAH 33020190180.pdf Download (3MB)
	Text NURUL HIDAYAH 33020190180.pdf Download (3MB)
	Text NURUL HIDAYAH 33020190180.pdf Download (3MB)
	Text NURUL HIDAYAH 33020190180.pdf Download (3MB)
	Text NURUL HIDAYAH 33020190180.pdf Download (3MB)
	Text NURUL HIDAYAH 33020190180.pdf Download (3MB)
	Text NURUL HIDAYAH 33020190180.pdf Download (3MB)
	Text NURUL HIDAYAH 33020190180.pdf Download (3MB)
	Text NURUL HIDAYAH 33020190180.pdf Download (3MB)
	Text NURUL HIDAYAH 33020190180.pdf Download (3MB)
	Text NURUL HIDAYAH 33020190180.pdf Download (3MB)
	Text NURUL HIDAYAH 33020190180.pdf Download (3MB)
	Text NURUL HIDAYAH 33020190180.pdf Download (3MB)

Abstract

Pendidikan merupakan salah satu yang dijadikan prioritas utama dalam agenda pembangunan nasional. Pembangunan pendidikan sangat penting karena perannya yang signifikan dalam mencapai kemajuan di berbagai bidang kehidupan, seperti: ekonomi, sosial, politik, dan budaya. Semua warga negara indonesia berhak untuk mendapatkan pendidikan, namun belum semua warga negara indonesia mampu mengakses pendidikan sehingga tujuan pemerintah dalam penyelenggaraan wajib belajar belum sepenuhnya tercapai. Adanya Kartu Indonesia Pintar menjadi salah satu akses pemerintah dalam kesejahteraan umat manusia khususnya dibidang pendidikan. Pengelolaan bantuan dari pemerintah yang dilakukan dengan tepat akan sangat manfaat bagi penerima bantuan Kartu Indonesia Pintar. Namun lain halnya menurut Permendikbud No 10 tahun 2020 pengelolan dana kartu Indonesia pintar seharusnya dikelola langsung oleh penerima Kartu Indonesia Pintar tetapi, pada prakteknya di sekolah MA D Baito Temanggung beasiswa tersebut dikelola oleh pihak sekolah, maka untuk mengetahui praktik tersebut peneliti melihat dengan perspektif Maqashid Syariah. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan melakukan penelitian lapangan (Non doktrinal) serta menggunakan pendekatan konseptual, kasus, dan perundang-undangan. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis kualitatif yang menggunakan semua bahan, keterangan, dan fakta-fakta yang dihitung secara sistematis. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pengelolaan dana Kartu Indonesia Pintar dalam pandangan Maqashid Syari’ah terdapat pilar yang belum terpenuhi dari kelima pilar yang ada yaitu, belum terpenuhinya pilar menjaga harta (hifz almal) karena terdapat pengelolaan KIP yang secara persetujuanya belum pasti atau tidak dilakukan di awal kebijakan dalam pengelolaan KIP di sekolah MA D Baito Temanggung. Hal tersebut secara Maqashid Syariah untuk mencapai Maslahah harus di lakukan kesepakatan persetujuan di awal dalam kebijakan tersebut agar tidak terdapat unsur pemaksaan terhadap penerima besiswa. Selain kebijkan dalam pengelolaan KIP disekolah MA D Baito Temanggung bahwasanya KIP juga digunakan untuk alokasi pembayaran tunggakan sekolah dan subsidi silang yang diambil 25% dari beasiswa yang diberikan.

Actions (login required)

View Item