RIMA DAN RITME DALAM SYI’IR ḤAYYI AL ḤUMŪLA BI JĀNIBI AL ‘AZLI KARYA IMRU AL - QAIS (ANALISIS ‘ILMU ‘ARŪḌ DAN QAWĀFĪ)

RISNAWATI, (2024) RIMA DAN RITME DALAM SYI’IR ḤAYYI AL ḤUMŪLA BI JĀNIBI AL ‘AZLI KARYA IMRU AL - QAIS (ANALISIS ‘ILMU ‘ARŪḌ DAN QAWĀFĪ). Other thesis, IAIN SALATIGA.

Text SKRIPSI RISNAWATI fixx.pdf Download (2MB)

Abstract

Skripsi ini meneliti bahr, zihaf, ‘illah dan qāfiyah yang digunakan dalam syi’ir Ḥayyi al ḥumūla bi jānibi al ‘azli karya Imru AlQais dengan menggunakan analisis ‘ilmu ‘aruḍ dan qawāfī. ‘Ilmu ‘aruḍ adalah salah satu cabang ilmu sastra Arab yang digunakan untuk menganalisis ṣahīh atau tidaknya wazan dalam syi’ir Arab. Sedangkan ‘ilmu qawāfī adalah ilmu yang mempelajari pola rima yang digunakan dalam syi’ir Arab. Sejalan dengan hal tersebut, skripsi ini bertujuan untuk mengetahui wazan bahr dan ṣahīh atau tidaknya wazan (zihaf dan ‘illah ) serta pola rima dalam syi’ir Ḥayyi al ḥumūla bi jānibi al ‘azli karya Imru Al-Qais. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif deskriptif dengan desain penelitian kepustakaan (library research). Data dalam penelitian ini adalah bait-bait syi’ir Ḥayyi al ḥumūla bi jānibi al ‘azli karya Imru Al-Qais. Data dalam peneitian ini diperoleh dengan teknik baca, simak dan catat (BSC) dimana peneliti membaca dan menyimak teks syi’ir Ḥayyi al ḥumūla bi jānibi al ‘azli lalu mencatat data-data yang dibutuhkan terkait ilmu ‘arūḍ dan qawāfī dalam dalam syi’ir Ḥayyi al ḥumūla bi jānibi al ‘azli. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahr yang digunakan dalam syi’ir Ḥayyi al ḥumūla bi jānibi al ‘azli adalah bahr kāmil tam dengan dua wajah, yakni wajah dengan ‘arūḍ dan ḍarabnya berupa aḥaẓẓu pada bait ke 1, 10 dan 20. Wajah yang kedua dengan ‘arūḍnya ḥaẓẓa’ dan ḍarabnya aḥaẓẓu, sehingga ditemukan ‘illah dalam syi’ir tersebut berupa aḥaẓẓu dan ḥaẓẓa’. Zihaf dalam syi’ir Ḥayyi al ḥamūla bi jānibi al ‘azli berupa zihaf iḍmār. Adapun qāfiyah dalam syi’ir Ḥayyi al ḥamūla bi jānibi al ‘azli dari segi bentuknya berupa dua bentuk, yakni qāfiyah satu kata yang berjumlah 13 bait dan qāfiyah sebagian kata yang berjumlah 9 bait . Analisis qāfiyah dari segi kaidahnya menunjukkan huruf yang digunakan dalam syi’ir Ḥayyi al ḥumūla bi jānibi al ‘azli adalah waṣl yang berupa huruf ya’ dan rawī yang berupa huruf lam. Kaidah harakat yang digunakan dalam syi’ir Ḥayyi al ḥamūla bi jānibi al ‘azli adalah harakat majrā yang berupa kasrah pada huruf rawī, yakni lam. Macam qāfiyah dalam dalam syi’ir Ḥayyi al ḥumūla bi jānibi al ‘azli adalah qāfiyah muṭlaqah sebab rawī yang berupa huruf lam berharakat hidup pada setiap baitnya. Nama qāfiyah yang digunakan dalam syi’ir Ḥayyi al ḥumūla bi jānibi al ‘azli adalah al-mutawatir yaitu rawī dengan huruf hidup di antara dua huruf sukun. Kata kunci : Bahr, Qāfiyah, Syi’ir Ḥayyi al ḥumūla bi jānibi al ‘azli.

Actions (login required)

View Item