Susilawati, (2024) PELANGGARAN PRINSIP KERJASAMA DAN KESOPANAN DALAM PERCAKAPAN BAHASA ARAB SANTRI DI PONDOK PESANTREN DAARUL HUFAADZ AL-FALAHIYAH SERANG BANTEN (Kajian Pragmatik). Other thesis, IAIN SALATIGA.
Text
SKRIPSI SUSILAWATI 5(1).pdf Download (3MB) |
|
Text
SKRIPSI SUSILAWATI 5(1).pdf Download (3MB) |
Abstract
Skripsi ini berjudul “Pelanggaran Prinsip Kerjasama dan Kesopanan dalam Percakapan Bahasa Arab Santri di Pondok Pesantren Daarul Hufaadz Al-Faahiyah Serang Banten”. Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan bentuk percakapan bahasa Arab santri, 2) prinsip kerjasama pada percakapan bahasa Arab santri, dan 3) mendeskripsikan prinsip kesopanan pada percakapan bahasa Arab santri di Pondok Daarul Hufaadz Al-Falahiyah Serang Banten. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dan menggunakan studi lapangan. Sumber data dalam penelitian ini adalah santri dan asatid Pondok Pesantren Daarul Hufaadz Al-Falahiyah Serang Banten. Data dalam penelitian ini berupa percakapan dari santri putra-putri serta asatid Pondok Pesantren Daarul Hufaadz AlFalahiyah Serang Banten. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara, dokumentasi, teknik simak, libat cakap dan teknik catat sebagai teknik lanjutan. Data dianalisis dengan cara mereduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. keabsahan data dalam penelitian ini yaitu menggunakan triangulasi data, triangulasi teori dan triangulasi metode. Hasil penelitian yang diperoleh berupa percakapan bahasa Arab santri yang pelanggaran prinsip kerjasama dan kesopanan di Pondok Pesantren Daarul Hufaadz Al-Falahiyah Serang Banten sebanyak 32 data. Dari 32 data terdapat prinsip kerjasama sebanyak 18 data dan kesopanan sebanyak 14 data. Pada pelanggaran prinsip kerjasama sebanyak 14 percakapan meliputi; 1) maksim kuantitas 4 percakapan, 2) maksim kualitas 5 percakapan, 3) maksim relevansi 3 percakapan, dan 4) maksim cara 2 percakapan. Adapun yang mematuhi sebanyak 4 percakapan pada maksim kualitas sebanyak 4 viii percakapan. Pelanggaran pada prinsip kesopanan sebanyak 11 percakapn meliputi; 1) maksim kebijaksanaan 3 percakapan, 2) maksim kedermawanan 3 percakapan, 3) maksim pujian 1 percakapan, 4) maksim kerendahan hati 2 percakapan, 5) maksim kecocokan 1 percakapn, dan 6) maksim kesimpatian 1 percakpan. Adapun yang mematuhi sebanyak 3 percakapan meliputi; 1) maksim kedermawanan 1 percakapan, dan 2) maksim kerendahan hati 2 percakapan. Oleh karena itu, pada percakapan bahasa Santri Pondok Pesantren Daarul Hufaadz Al-Falahiyah Serang Banten lebih banyak yang melanggarnya daripada yang mematuhinya.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | Bahasa |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 08 Jul 2024 17:36 |
Last Modified: | 08 Jul 2024 17:36 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/21053 |
Actions (login required)
View Item |