Amalia, Beti (2024) KESADARAN HUKUM PELAKU JASA TITIP ONLINE LUAR NEGERI DALAM MEMBAYAR BEA MASUK DAN PAJAK DALAM RANGKA IMPOR. Other thesis, IAIN SALATIGA.
Text
BETI AMALIA.pdf Download (2MB) |
|
Text
BETI AMALIA.pdf Download (2MB) |
Abstract
Kata Kunci : Kesadaran Hukum, Jasa Titip Online, Bea Masuk, Pajak Dalam Rangka Impor Barang titipan telrmasuk kel dalam barang non pelrsonal usel dan diwajibkan untuk melmbayar bela masuk dan pajak dalam rangka impor. Namun dalam sistelm pelmbawaan barang impor telrselbut, masih banyak pellaku usaha jasa titip onlinel yang tidak mellaporkan barang titipannya kelpada pihak Bela dan Cukai. Tujuan penelitian ini adalah untuk melngeltahui kelsadaran hukum pellaku jasa titip onlinel luar nelgelri dalam melmbayar bela masuk dan pajak dalam rangka impor di Kelcamatan Celngkarelng, Kota Jakarta Barat. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan yuridis empiris. Dalam pelndelkatan yuridis, dalam pelnellitian ini melnggunakan Undang-Undang Nomor.17 Tahun 2006 Telntang Pelrubahan atas Undang-Undang No.10 Tahun 1995 telntang Kelpabelanan dan Pelraturan Melntelri Keluangan Nomor 23/PMK.04/2017 Tentang Ketentuan Ekspor dan Impor Barang yang Dibawa Oleh Penumpang dan Awak Sarana Pengangkut selbagai pisau analisis dalam mellakukan pelmbahasan. Seldangkan pelndelkatan elmpiris, dalam pelnellitian ini data primelr dipelrolelh langsung dari lapangan.Teknik pengumpulan data dengan cara wawancara, dokumentasi dan observasi kemudian dianalisis menggunakan metode deskriptif analitis yaitu temuan fakta-fakta penelitian yang dituangkan secara logis dan sistematis agar dapat ditemukan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, bahwa praktik jasa titip online luar negeri pada akun ASS,WN,UNA,HS dan SH menggunakan sistem PO dan pembawaan barang menggunakan sistem pembawaan secara pribadi (personal use). Para pelaku mengaku belum diberikan sosialisasi terkait pembayaran bea masuk dan pajak dalam rangka impor,sarana dan fasilitas yang diberikan kurang memadai sehinggga para pelaku merasa dipersulit dengan proses yang berbelit-belit. Pengetahuan hukum para pelaku dinilai sangat tinggi karena semua mengetahui terkait peraturan mengenai pembayaran bea masuk dan pajak dalam rangka impor.Pemahaman hukum para pelaku dinilai cukup paham, karena 3 dari 5 pelaku usaha sudah memahami isi dari peraturan yang membahas mengenai pembayaran bea masuk dan pajak dalam rangka impor. Sikap hukum, 4 pelaku usaha jasa menyetujui apabila akan diadakan sosialisasi dan perilaku hukum pelaku tergolong masih sangat rendah, bisa dilihat dari semua pelaku yang belum memenuhi kewajiban pembayaran pajak.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | Ilmu Ekonomi,Politik, Sosial, Budaya dan Pertahanan Negera |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 15 Jul 2024 21:16 |
Last Modified: | 15 Jul 2024 21:16 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/21387 |
Actions (login required)
View Item |