Kusumaningrum, Dyah Ayu (2024) RELASI LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN DALAM TAFSIR KEBENCIAN (Analisis Wacana Kritis Norman Fairclough). Other thesis, IAIN SALATIGA.
Text
Dyah Ayu Kusumaningrum-53020200005.pdf Download (1MB) |
|
Text
Dyah Ayu Kusumaningrum-53020200005.pdf Download (1MB) |
|
Text
Dyah Ayu Kusumaningrum-53020200005.pdf Download (1MB) |
|
Text
Dyah Ayu Kusumaningrum-53020200005.pdf Download (1MB) |
|
Text
Dyah Ayu Kusumaningrum-53020200005.pdf Download (1MB) |
|
Text
Dyah Ayu Kusumaningrum-53020200005.pdf Download (1MB) |
|
Text
Dyah Ayu Kusumaningrum-53020200005.pdf Download (1MB) |
|
Text
Dyah Ayu Kusumaningrum-53020200005.pdf Download (1MB) |
|
Text
Dyah Ayu Kusumaningrum-53020200005.pdf Download (1MB) |
|
Text
Dyah Ayu Kusumaningrum-53020200005.pdf Download (1MB) |
Abstract
Skripsi ini merupakan hasil dari penelitian kualitatif yang berbasis analisis-deskriptif, dengan judul “Relasi Laki-Laki Dan Perempuan Dalam Tafsir Kebencian Karya Zaitunah Subhan (Analisis Wacana Kritis Norman Fairclogh)”. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pemikiran Zaitunah Subhan terhadap Relasi Laki-laki dan Perempuan dalam buku Tafsir Kebencian, dan bagaimana penerapan Analisis Wacana Kritis Norman Fairclough terhadap pandangan Zaitunah Subhan tentang Relasi Laki-laki dan perempuan. Metode penelitian skripsi ini menggunakan metode analisis-deskriptif dengan pendekatan analisis wacana kritis. Teknik pengumpulan data yang digunakan penulis yaitu dokumentasi literatur, dengan mencari dan mengumpulkan data-data baik dari sumber primer maupun sumber sekunder yang mendukung penelitian ini. Hasil dari penelitian ini yaitu Relasi Laki-laki dan Perempuan dalam Tafsir Kebencian dijelaskan oleh Zaitunah Suhan dalam sebuah konsep kemitrasejajaran. Sedangkan dari analisis wacana kritis Norman Fairclough, peneliti menemukan tiga model yang meliputi: teks, praktik wacana, dan praktik sosiokultural yang esensial untuk diteliti guna menguak pembentukan wacana oleh subjek yang direpresentasikan dalam bahasa. Hal ini bertujuan untuk memahami ideologi seperti apa yang ingin ditonjolkan. Maka dari itu, dalam wacana ini memang terkandung sebuah common sense dalam memaknai relasi laki-laki dan perempuan. Zaitunah Subhan berusaha menyibak adanya kerancuan pemahaman yang tidak sesuai dengan al-Qur’an dan Hadits serta berupaya mendamaikan situasi secara harmonis. Kata kunci: Zaitunah Subhan, Relasi Laki-Laki Dan Perempuan, Norman Fairclough
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | Agama > Alqur'an |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 12 Oct 2024 16:31 |
Last Modified: | 12 Oct 2024 16:31 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/21585 |
Actions (login required)
View Item |