Al'Athif, Muhammad Fahri (2024) PRAKTIK PEMBAGIAN SISA HASIL USAHA DALAM PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NO. 25 TAHUN 1992 TENTANG PERKOPERASIAN DAN MASLAHAH MURSALAH (Studi Kasus Koperasi Mahasiswa X di Kota Salatiga). Other thesis, IAIN SALATIGA.
Text
SKRIPSI M.fahri[1].pdf Download (2MB) |
|
Text
SKRIPSI M.fahri[1].pdf Download (2MB) |
|
Text
SKRIPSI M.fahri[1].pdf Download (2MB) |
|
Text
SKRIPSI M.fahri[1].pdf Download (2MB) |
|
Text
SKRIPSI M.fahri[1].pdf Download (2MB) |
|
Text
SKRIPSI M.fahri[1].pdf Download (2MB) |
|
Text
SKRIPSI M.fahri[1].pdf Download (2MB) |
|
Text
SKRIPSI M.fahri[1].pdf Download (2MB) |
|
Text
SKRIPSI M.fahri[1].pdf Download (2MB) |
|
Text
SKRIPSI M.fahri[1].pdf Download (2MB) |
|
Text
SKRIPSI M.fahri[1].pdf Download (2MB) |
|
Text
SKRIPSI M.fahri[1].pdf Download (2MB) |
|
Text
SKRIPSI M.fahri[1].pdf Download (2MB) |
|
Text
SKRIPSI M.fahri[1].pdf Download (2MB) |
Abstract
Koperasi mahasiswa adalah bentuk koperasi yang memiliki potensi besar dalam pembaharuan gerakan koperasi. Koperasi mahasiswa menggunakan sisa hasil usaha dalam menyejahterakan anggotanya. Sisa hasil usaha adalah pendapatan koperasi yang diperoleh dalam satu tahun buku dikurangi dengan biaya, penyusutan dan kewajiban lainnya termasuk pajak dalam tahun buku yang bersangkutan. Aturan pembagian sisa hasil usaha terdapat dalam Undang-Undang No. 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian, didalam pasal 8 undang-undang tersebut persentase pembagian sisa hasil usaha diatur dalam anggaran dasar masing-masing koperasi. Namun terjadi permasalahan dimana Koperasi Mahasiswa X di Kota Salatiga pada tahun 2023 pengurus Koperasi Mahasiswa X juga membuat persentase pembagian sisa hasil usaha baru. berdasarkan permasalahan tersebut peneliti ingin melakukan penelitian terkait praktik pembagian sisa hasil usaha Koperasi Mahasiswa X dalam perspektif Undang-Undang No. 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian dan maslahah mursalah. Adapun penelitian ini adalah penelitian lapangan. Penelitian ini mengunakan jenis penelitian kualitatif dan pendekatan yuridis empiris. Teknik pengumpulan data yaitu dengan observasi, wawancara dan dokumentasi.. Berdasarkan penelitian ini, penulis menyimpulkan bahwa praktik pembagian sisa hasil usaha koperasi tahun 2023 dikakukan dengan persentase pembagian dana cadangan 60%, jasa modal 25%, insentif pengurus 15%, poin keaktifan 5% dan dana sosial 5%. Pembagian sisa hasil usaha ini tidak sesuai dengan Undang-Undang No.25 tahun 1992 tentang Perkoperasian. Didalam pasal 8 undang-undang tersebut pembagian sisa hasil usaha diatur sesuai dengan anggaran dasar koperasi. Didalam Anggaran dasar Koperasi Mahasiswa X sudah mengatur tentang persentase pembagian sisa hasil usaha. Adapun hasil analisis berdasarkan teori maslahah mursalah sistem pembagian sisa hasil usaha Koperasi Mahasiswa X tahun 2023 tidak termasuk dalam maslahah dharuriah akan tetapi masuk dalam kategori maslahah hajiyat dan tahsiniyat. Adapun secara syarat memenuhi syarat maslahah mursalah yang ditepkan oleh jumhur ulama.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | Agama > Fiqih (Hukum Islam) |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 14 Oct 2024 19:55 |
Last Modified: | 14 Oct 2024 19:55 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/21625 |
Actions (login required)
View Item |