Al-Muhassinat Al-Lafziyyah Dalam Kitab Dalail Al-Khairat Karya Imam Muhammad bin Sulaiman Al-Jaazuli

Husnayaeni, Nur Atikah (2024) Al-Muhassinat Al-Lafziyyah Dalam Kitab Dalail Al-Khairat Karya Imam Muhammad bin Sulaiman Al-Jaazuli. Other thesis, IAIN SALATIGA.

	Text SKRIPSI AKHIR_NUR ATIKAH.pdf Download (3MB)
	Text SKRIPSI AKHIR_NUR ATIKAH.pdf Download (3MB)

Abstract

Skripsi berjudul “Al-Muḥassinat Al-Lafẓiyyah Dalam Kitab Dalā’il Al-Khairāt Karya Imam Muhammad bin Sulaiman Al-Jazuli”. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kitab Dalā’il Al-Khairāt karya Imam Muhammad bin Sulaiman Al-Jazuli menggunakan teori al-muḥassinat al-lafẓiyyah. Kitab ini berisi shalawat dan doa untuk Nabi Muhammad SAW yang banyak digunakan oleh umat Islam dalam berbagai acara keagamaan. Fokus utama penelitian adalah bagian inti kitab yang berisi hizb (wirid) dari hari Senin hingga Ahad, yang diduga mengandung unsur unsur keindahan bahasa (al-muḥassinat al-lafẓiyyah) dalam bentuk kalimat-kalimat tertentu lebih banyak dibanding dengan bagian lainnya dalam kitab tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi pustaka. Data dikumpulkan melalui teknik simak-catat dari kitab Dalā’il Al-Khairāt dan dianalisis menggunakan teori al-muḥassinat al-lafẓiyyah. Penelitian ini mengidentifikasi varian jumlah dan jenis kalimat yang mengandung al-muḥassinat al-lafẓiyyah dalam kitab tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam hizb harian kitab Dalā’il Al-Khairāt, terdapat 261 kalimat yang mengandung al-muḥassinat al-lafẓiyyah dengan 20 kalimat jinās yang merangkap saja’. Maka jumlah keseluruhan yang didapat adalah 281 kalimat yang mengandung al-muḥassinat al-lafẓiyyah. Kemudian jenis al muḥassinat al-lafẓiyyah yang ditemukan dalam kitab Dalā’il Al-Khairāt terdapat tiga jenis, yaitu jinās, saja’, dan iqtibas. Dengan rincian 101 jinās, 135 saja’, dan 45 iqtibas. Kata Kunci: Dalā’il Al-Khairāt, al-muḥassinat al-lafẓiyyah, balāgah, jinās, saja’.Skripsi berjudul “Al-Muḥassinat Al-Lafẓiyyah Dalam Kitab Dalā’il Al-Khairāt Karya Imam Muhammad bin Sulaiman Al-Jazuli”. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kitab Dalā’il Al-Khairāt karya Imam Muhammad bin Sulaiman Al-Jazuli menggunakan teori al-muḥassinat al-lafẓiyyah. Kitab ini berisi shalawat dan doa untuk Nabi Muhammad SAW yang banyak digunakan oleh umat Islam dalam berbagai acara keagamaan. Fokus utama penelitian adalah bagian inti kitab yang berisi hizb (wirid) dari hari Senin hingga Ahad, yang diduga mengandung unsur unsur keindahan bahasa (al-muḥassinat al-lafẓiyyah) dalam bentuk kalimat-kalimat tertentu lebih banyak dibanding dengan bagian lainnya dalam kitab tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi pustaka. Data dikumpulkan melalui teknik simak-catat dari kitab Dalā’il Al-Khairāt dan dianalisis menggunakan teori al-muḥassinat al-lafẓiyyah. Penelitian ini mengidentifikasi varian jumlah dan jenis kalimat yang mengandung al-muḥassinat al-lafẓiyyah dalam kitab tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam hizb harian kitab Dalā’il Al-Khairāt, terdapat 261 kalimat yang mengandung al-muḥassinat al-lafẓiyyah dengan 20 kalimat jinās yang merangkap saja’. Maka jumlah keseluruhan yang didapat adalah 281 kalimat yang mengandung al-muḥassinat al-lafẓiyyah. Kemudian jenis al muḥassinat al-lafẓiyyah yang ditemukan dalam kitab Dalā’il Al-Khairāt terdapat tiga jenis, yaitu jinās, saja’, dan iqtibas. Dengan rincian 101 jinās, 135 saja’, dan 45 iqtibas. Kata Kunci: Dalā’il Al-Khairāt, al-muḥassinat al-lafẓiyyah, balāgah, jinās, saja’.Skripsi berjudul “Al-Muḥassinat Al-Lafẓiyyah Dalam Kitab Dalā’il Al-Khairāt Karya Imam Muhammad bin Sulaiman Al-Jazuli”. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kitab Dalā’il Al-Khairāt karya Imam Muhammad bin Sulaiman Al-Jazuli menggunakan teori al-muḥassinat al-lafẓiyyah. Kitab ini berisi shalawat dan doa untuk Nabi Muhammad SAW yang banyak digunakan oleh umat Islam dalam berbagai acara keagamaan. Fokus utama penelitian adalah bagian inti kitab yang berisi hizb (wirid) dari hari Senin hingga Ahad, yang diduga mengandung unsur unsur keindahan bahasa (al-muḥassinat al-lafẓiyyah) dalam bentuk kalimat-kalimat tertentu lebih banyak dibanding dengan bagian lainnya dalam kitab tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi pustaka. Data dikumpulkan melalui teknik simak-catat dari kitab Dalā’il Al-Khairāt dan dianalisis menggunakan teori al-muḥassinat al-lafẓiyyah. Penelitian ini mengidentifikasi varian jumlah dan jenis kalimat yang mengandung al-muḥassinat al-lafẓiyyah dalam kitab tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam hizb harian kitab Dalā’il Al-Khairāt, terdapat 261 kalimat yang mengandung al-muḥassinat al-lafẓiyyah dengan 20 kalimat jinās yang merangkap saja’. Maka jumlah keseluruhan yang didapat adalah 281 kalimat yang mengandung al-muḥassinat al-lafẓiyyah. Kemudian jenis al muḥassinat al-lafẓiyyah yang ditemukan dalam kitab Dalā’il Al-Khairāt terdapat tiga jenis, yaitu jinās, saja’, dan iqtibas. Dengan rincian 101 jinās, 135 saja’, dan 45 iqtibas. Kata Kunci: Dalā’il Al-Khairāt, al-muḥassinat al-lafẓiyyah, balāgah, jinās, saja’.

Actions (login required)

View Item