Santika, Pratiwi Zahra (2024) TAFSIR AL QUR’AN DI MEDIA SOSIAL: STUDI MODEL TAFSIR PADA AKUN INSTAGRAM @RISTAQURAN. Other thesis, IAIN SALATIGA.
Text
skripsi fiks (1).pdf Download (2MB) |
|
Text
skripsi fiks (1).pdf Download (2MB) |
Abstract
Skripsi ini berjudul Tafsir Al-Qur’an Di Media Sosial: Studi Model Tafsir Pada Akun Instagram @ristaquran. Penyebaran dan penguatan pemahaman terhadap Al-Qur'an saat ini menunjukkan pergeseran signifikan, di mana konten-konten religius yang disajikan secara visual dan audiovisual yang dapat diakses semua orang mengalami peningkatan popularitas. Akun @ristaquran menjadi contoh yang menonjol dalam hal ini, dengan pendekatan yang atraktif dan mudah dipahami dalam menafsirkan ayat-ayat Al-Qur'an. Oleh karena itu, kajian terhadap model dan metode tafsir yang digunakan oleh @ristaquran menjadi relevan dalam memahami bagaimana media sosial mempengaruhi dinamika studi keagamaan di era digital ini.Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkap bagaimana status penafsiran al-Qur’an yang ditawarkan oleh akun Instagram @ristaquran, sehingga dapat diketahui bisa tidaknya akun tersebut dijadikan rujukan masyarakat era sekarang. Penelitian ini berjenis penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan observasi dan dokumentasi yang fokusnya untuk menganalisis model tafsir Al-Qur'an pada akun Instagram @ristaquran. Sumber data dalam penelitian ini didapat dari postingan penafsiran al-Qur’an pada akun Instagram @ristaquran dalam bentuk reels, audiovisual, maupun caption serta literatur lain seperti kitab tafsit, literatur ulumul qur'an, artikel, aplikasi, web yang berkaitan dengan topik. Dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan teknik dokumentasi yaitu pengumpulan data terhadap konten-konten tertulis dan visual yang dipublikasi oleh akun @ristaquran. Adapun dalam menganalisis data peneliti menggunakan metode deskriptif-analisis. Hasil penelitian ini antara lain: 1) Akun Instagram @ristaquran menerapkan metode penafsiran Al-Qur’an yang bersifat tematik atau maudhu'i. Mereka juga mencantumkan sumber-sumber rujukan. Corak penafsiran yang diterapkan mencakup aspek adab ijtima’i dan tasawuf. 2) Dalam analisis status, masih terdapat beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan. Pertama, belum terungkap dengan jelas latar belakang keagamaan dan keilmuan admin akun. Kedua, penjelasan yang disampaikan cenderung singkat dan kurang mendalam. Dengan demikian, sebagai sumber rujukan dalam menyampaikan ajaran Islam, akun tersebut masih perlu ditingkatkan lagi. Kata kunci: Model Tafsir, Tafsir Media Sosial, Instagram
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | Agama > Alqur'an |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 28 Oct 2024 19:41 |
Last Modified: | 28 Oct 2024 19:41 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/22128 |
Actions (login required)
View Item |