fitri, Nurliana (2024) Tinjauan Sosiologi Hukum Islam Terhadap Praktik Pengalihan Gadai Sawah di Desa Jatimakmur Kecamatan Songgom Kabupaten Brebes. Other thesis, IAIN SALATIGA.
Text
Skripsi, Nurliana fitri 053 (2) (1).pdf Download (3MB) |
Abstract
Dalam transaksi gadai sering dilakukan untuk memunuhi kebutuhan sehari-hari terutama dalam keadan mendesak.namun bagaimana bila ststus dari barang jaminan di gadaikan kembali. Seperti yang terjadi di Desa Jatimakmur Kecamatan Songgom Kabupaten Brebes. hukum Islam bahwa syarat marhun yang buat jaminan gadai tidak boleh terikat dengan hak orang lain (bukan milik orang lain, baik sebagian maupun seluruhnya). Penelitian ini fokus pada praktik pengalihan gadai sawah di Desa Jatimakmur kecamatan songgom kabupaten Brebes serta Bagaimana tinjauan Sosiologi hukum Islam terhadap praktik pengalihan gadai sawah di Desa Jatimakmur Kecamatan Songgom Kabupaten Brebes. Penelitian ini adalah penelitian lapangan (Field Reseach) dengan menggunakan pendekatan penelitian yuridis-empiris (empirical juridical), yaitu melihat suatu kenyataan hukum di masyarakat atau berdasarkan fakta yang didapatkan secara objektif di lapangan dengan cara memadukan data primer dengan data sekunder dalam hal ini terkait peralihan gadai sawah di Desa Jatimakmur Kecamatan Songgom Kabupaten Brebes. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa seorang pengadai yang masih ada kewajiban sebagai penerima gadai, dan karena pengadai belum melunasi serta ada kebutuhan mendesak yang lain, tanah tersebut digadaikan kembali kepada pihak ketiga tanpa izin dari pemilik yang sah. Pengalihan gadai sawah tidak memenuhi rukun dan syarat syara', sehingga dianggap fasid (tidak sah). Hal tersebut pengadai kedua saat diucapkan ijab qabul ke pihak ketiga tidak menjelaskan statsus gadai. Berdasarkan perspektif sosiologi hukum dari teori tindakan sosial Max dilihat dari tindakan sosial diantaranya; Rasionalitas Instrumental (Zweckrational) dilakukan untuk memperoleh dana cepat untuk kebutuhan mendesak. Rasionalitas Nilai (Wertrational) didasarkan pada nilai saling tolong-menolong dan solidaritas. Tindakan Afektif dipengaruhi oleh emosi dan kepercayaan antara pengadai, penerima gadai. Tindakan tradisional berdasarkan kebiasaan turun-temurun dalam pemahaman kebiasan adat.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | Agama > Fiqih (Hukum Islam) |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 01 Nov 2024 20:28 |
Last Modified: | 01 Nov 2024 20:28 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/22480 |
Actions (login required)
View Item |