alfiyani, Ika (2024) KETAHANAN KELUARGA ISTRI SEBAGAI PENCARI NAFKAH UTAMA PERSEPEKTIF PERATURAN DAERAH JAWA TENGAH NOMOR 2 TAHUN 2018 (Studi di Desa Kasmaran Kec. Pagentan Kab. Banjarnegara). Other thesis, IAIN SALATIGA.
Text
SKRIPSI KETAHANAN KELUARGA ISTRI SEBAGAI PENCARI NAFKAH UTAMA PERSEPEKTIF PERDA JATENG NO 2 TAHUN 2018.pdf Download (1MB) |
|
Text
SKRIPSI KETAHANAN KELUARGA ISTRI SEBAGAI PENCARI NAFKAH UTAMA PERSEPEKTIF PERDA JATENG NO 2 TAHUN 2018.pdf Download (1MB) |
|
Text
SKRIPSI KETAHANAN KELUARGA ISTRI SEBAGAI PENCARI NAFKAH UTAMA PERSEPEKTIF PERDA JATENG NO 2 TAHUN 2018.pdf Download (1MB) |
|
Text
SKRIPSI KETAHANAN KELUARGA ISTRI SEBAGAI PENCARI NAFKAH UTAMA PERSEPEKTIF PERDA JATENG NO 2 TAHUN 2018.pdf Download (1MB) |
|
Text
SKRIPSI KETAHANAN KELUARGA ISTRI SEBAGAI PENCARI NAFKAH UTAMA PERSEPEKTIF PERDA JATENG NO 2 TAHUN 2018.pdf Download (1MB) |
|
Text
SKRIPSI KETAHANAN KELUARGA ISTRI SEBAGAI PENCARI NAFKAH UTAMA PERSEPEKTIF PERDA JATENG NO 2 TAHUN 2018.pdf Download (1MB) |
|
Text
SKRIPSI KETAHANAN KELUARGA ISTRI SEBAGAI PENCARI NAFKAH UTAMA PERSEPEKTIF PERDA JATENG NO 2 TAHUN 2018.pdf Download (1MB) |
|
Text
SKRIPSI KETAHANAN KELUARGA ISTRI SEBAGAI PENCARI NAFKAH UTAMA PERSEPEKTIF PERDA JATENG NO 2 TAHUN 2018.pdf Download (1MB) |
|
Text
SKRIPSI KETAHANAN KELUARGA ISTRI SEBAGAI PENCARI NAFKAH UTAMA PERSEPEKTIF PERDA JATENG NO 2 TAHUN 2018.pdf Download (1MB) |
Abstract
Keluarga yang harmonis dan sejahtera menjadi dambaan setiap manusia, untuk mewujudkan hal tersebut perlu adanya kerjasama dalam melaksanakan hak dan kewajiban suami istri. Salah satu yang menjadi kewajiban suami dalam kehidupan berumah tangga adalah memenuhi nafkah keluarga. Namun di era modern ini peran istri sebagai pencari nafkah utama telah menjadi hal yang umum. Perubahan tersebut membawa dampak positif seperti stabilitas ekonomi dan pemberdayaan perempuan, namun disisi lain menimbulkan tantangan dalam kehidupan berkeluarga. Misalnya dalam hal pembagian tugas rumah tangga, pengasuhan anak dan menimbulkan konflik hubungan suami istri. Dengan begitu perlu untuk mengetahui ketahanan keluarga dimana istri sebagai pencari nafkah utama dalam mencapai keluarga yang harmonis dan sejahtera. Penelitian ini adalah penelitian lapangan (Field Research) yang menggunakan pendekatan yuridis empiris. Teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui wawancara dan dokumentasi yang kemudian dianalisis dengan metode kualitatif yaitu temuan fakta-fakta penelitian yang dituangkan secara logis dan sistematis kemudian dijadikan kesimpulan dari penelitian ini. Kerangka teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Peraturan Daerah Jawa Tengah Nomor 2 Tahun 2018 Tentang penyelenggaraan pembangunan ketahanan keluarga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketahanan keluarga istri sebagai pencari nafkah utama di Desa Kasmaran Kecamatan Pagentan Kabupaten Banjarnegara ini tidak semua kuat dilihat dari berbagai aspek. Dilihat dari aspek landasan legalitas dan keutuhan keluarga, kelima keluarga sudah memiliki legalitas perkawinan yang sah namun dua keluarga tidak tinggal satu atap bersama suaminya yang menunjukkan bahwa keutuhan keluarga kurang baik. Dari aspek fisik kelima pasangan sudah mampu memenuhi kebutuhan dasar seperti pangan, sandang dan papan, namun dua keluarga belum memenuhi kesehatan dengan baik dan satu keluarga tidak dapat memenuhi pendidikan. Dilihat dari aspek ekonomi masih terdapat tiga keluarga yang belum memenuhi aspek tersebut dengan baik. Dari aspek sosial psikologis masih terdapat tiga keluarga yang belum memenuhi aspek tersebut. Sementara itu dari aspek ketahanan sosial budaya dan agama masih terdapat tiga keluarga yang belum memenuhi komunikasi efektif.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | Agama > Fiqih (Hukum Islam) |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 04 Nov 2024 16:13 |
Last Modified: | 04 Nov 2024 16:13 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/22537 |
Actions (login required)
View Item |