PEMENUHAN KEWAJIBAN ANAK TERHADAP ORANG TUA PERSFEKTIF UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974 DAN FENOMENOLOGI ALFRED SCHUTZ

MUBAROQ, MUHAMMAD ARSYAD AL (2024) PEMENUHAN KEWAJIBAN ANAK TERHADAP ORANG TUA PERSFEKTIF UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974 DAN FENOMENOLOGI ALFRED SCHUTZ. Other thesis, IAIN SALATIGA.

[img] Text
MUHAMMAD ARSYAD AL MUBAROQ.pdf

Download (1MB)
[img] Text
MUHAMMAD ARSYAD AL MUBAROQ.pdf

Download (1MB)

Abstract

Mengenai kewajiban anak terhadap orangtua, diantara kasus tersebut di antara lain jarang memberikan sebagian nafkahnya kepada orangtua dan jika orangtua sakit pun sang anak tidak pernah merawat orangtuanya yang sakit, dan tidak menghormati orangtuanya sehingga sering mengalami pertengkaran. Oleh karena itu menarik untuk diteliti, ha; tersebut ditarik menjadi rumusan masalah yaitu; Bagaimana Pemenuhan kewajiban anak terhadap orang tua di Desa Gemawang, kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang?, Bagaimana Pemenuhan kewajiban anak terhadap orang tua di Desa Gemawang, kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang perspektif Undang-undang No. 1 Tahun 1974? dan Bagaimana Pemenuhan kewajiban anak terhadap orang tua di Desa Gemawang, kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang perspektif Fenomenologi Alfred Schructz? Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian yang diteliti merupakan penelitian Hukum Non Doktrinal. Menggunakan pendekatan yuridis sosiologis atau socio legal research yaitu, Berdasarkan hal ini peneliti akan menggunakan triangulasi sumber data yaitu melibatkan pengumpulan data dari berbagai narasumber untuk memeriksa konsistensi dan perbedaan pandangan mengenai fenomena yang diteliti. Hasil wawancara menunjukkan bahwa hubungan dan kewajiban individu terhadap orang tua bervariasi berdasarkan usia, situasi pribadi, dan kondisi keluarga. Banyak responden menghadapi hubungan rumit akibat perbedaan pendapat atau konflik, yang memengaruhi dukungan finansial dan emosional. Sebagian besar lebih mengutamakan kebutuhan pribadi, dengan penghormatan yang sering bersifat formal. Terdapat kesenjangan antara praktik sehari-hari dan ketentuan Undang-Undang No. 1 Tahun terkait kewajiban dan tanggung jawab terhadap orang tua. Dari perspektif fenomenologi Alfred Schutz, motivasi individu untuk masa depan bervariasi; beberapa fokus pada diri sendiri, sementara yang lain berusaha menyeimbangkan tanggung jawab keluarga. Pengalaman masa lalu, baik positif maupun negatif, sangat memengaruhi sikap saat ini terhadap orang tua.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Agama
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 04 Nov 2024 20:27
Last Modified: 04 Nov 2024 20:27
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/22558

Actions (login required)

View Item View Item