KEDUDUKAN ANAK DALAM PERSPEKTIF CHILDFREE DAN KORELASI DENGAN AJARAN AL-QUR'AN (Analisis Pendekatan Teori Double Movement Fazlur Rahman)

Wulandari, Sri Ari (2024) KEDUDUKAN ANAK DALAM PERSPEKTIF CHILDFREE DAN KORELASI DENGAN AJARAN AL-QUR'AN (Analisis Pendekatan Teori Double Movement Fazlur Rahman). Other thesis, IAIN SALATIGA.

	Text Sri Ari Wulandari.pdf Download (1MB)
	Text Sri Ari Wulandari.pdf Download (1MB)
	Text Sri Ari Wulandari.pdf Download (1MB)
	Text Sri Ari Wulandari.pdf Download (1MB)
	Text Sri Ari Wulandari.pdf Download (1MB)
	Text Sri Ari Wulandari.pdf Download (1MB)
	Text Sri Ari Wulandari.pdf Download (1MB)
	Text Sri Ari Wulandari.pdf Download (1MB)
	Text Sri Ari Wulandari.pdf Download (1MB)
	Text Sri Ari Wulandari.pdf Download (1MB)
	Text Sri Ari Wulandari.pdf Download (1MB)

Abstract

Skripsi ini hasil dari penelitian kepustakaan (library research) dengan judul “Kedudukan Anak Dalam Perspektif Childfree Dan Korelasi Dengan Ajaran Al-Qur’an (Analisis Pendekatan Teori Double Movement Fazlur Rahman”, dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kedudukan anak dalam Al-Qur’an dan analisis childfree dalam teori double movement Fazlur Rahman. Fazlur Rahman melakukan penafsiran dengan metode yang digunakan untuk menganalisis masalah adalah pendekatan teori double movement yakni dengan mempertimbangkan dua gerakan dalam teori tersebut: pertama, dengan memahami konteks sejarah dan sosial pada saat ayat Al-Qur’an diturunkan; kedua, dengan menafsirkan nilai-nilai universal yang relevan dalam konteks modern saat ini. Maka hasil dari penelitian ini adalah, pandangan childfree bertentangan dengan nilai-nilai Al-Qur’an. Sehingga tidak ada relevansi antara konsep Al-Qur’an dan childfree dalam mendudukkan anak dalam keluarga. Pandangan tersebut menganggap anak sebagai beban, yang bertentangan dengan pandangan Al-Qur’an yang memandang anak sebagai amanah dari Allah SWT. Al-Qur’an menggambarkan kodrat seorang wanita yang diberi rahim untuk mengandung dan melahirkan anak sebagai fitrah yang tidak dapat ditolak. Menolak untuk memiliki anak bermakna sebagai menolak fitrah alami yang diberikan Allah SWT kepada wanita. Kata Kunci: Childfree, Teori Double Movement, Fazlur Rahman.

Actions (login required)

View Item