Islam dan Kristen di Desa Kembanglimus: Sejarah Sosial-Keagamaan Bukit Rhema Tahun 1992-2020

khasanah, Mudhiatul (2025) Islam dan Kristen di Desa Kembanglimus: Sejarah Sosial-Keagamaan Bukit Rhema Tahun 1992-2020. Other thesis, IAIN SALATIGA.

[img] Text
SKRIPSI_MUDHIATUL KHASANAH_53010200077_SPI.pdf

Download (1MB)
[img] Text
SKRIPSI_MUDHIATUL KHASANAH_53010200077_SPI.pdf

Download (1MB)
[img] Text
SKRIPSI_MUDHIATUL KHASANAH_53010200077_SPI.pdf

Download (1MB)

Abstract

Khasanah, Mudhiatul. 2024. ISLAM DAN KRISTEN DI DESA KEMBANGLIMUS: SEJARAH SOSIAL-KEAGAMAAN BUKIT RHEMA TAHUN 1992-2020. Skripsi. Jurusan Sejarah Peradaban Islam. Fakultas Ushuluddin, Adab, Dan Humaniora. Universitas Islam Negeri Salatiga. Dosen Pembimbing: Ahmad Faidi, M. Hum Penelitian ini mengkaji sejarah sosial-keagamaan di Desa Kembanglimus, Kecamatan Borobudur, dengan fokus pada dinamika hubungan antara Islam dan Kristen, khususnya terkait keberadaan Gereja Ayam (Bukit Rhema) pada periode 1992-2020. Desa Kembanglimus, yang mayoritas penduduknya beragama Islam, memiliki kehidupan sosial dan budaya yang kental dengan nilai-nilai Islam. Namun, keberadaan Gereja Ayam sebagai objek wisata religi menciptakan dinamika sosial-keagamaan yang kompleks. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui sejarah sosial-keagamaan Desa Kembanglimus, 2) Menganalisis awal pembangunan Gereja Ayam, dan 3) Mengetahui respon masyarakat terhadap pembangunan Gereja Ayam. Metode penelitian yang digunakan adalah metode sejarah dengan pendekatan kualitatif. Tahapan penelitian meliputi heuristik (pengumpulan sumber), kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Data diperoleh melalui studi literatur, wawancara, dan observasi lapangan. Analisis data dilakukan secara deskriptif- analitis untuk memahami konteks sosial, budaya, dan keagamaan di Desa Kembanglimus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Desa Kembanglimus merupakan wilayah dengan keragaman keagamaan, di mana Islam menjadi agama mayoritas dengan fasilitas keagamaan seperti masjid, mushola, dan TPQ yang tersebar luas. Sementara itu, Gereja Ayam (Bukit Rhema) yang awalnya dibangun sebagai tempat ibadah Kristen, menghadapi resistensi dari masyarakat setempat. Namun, seiring waktu, Gereja Ayam berhasil dialihfungsikan menjadi objek wisata yang memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat. Keberhasilan ini didukung oleh perubahan pandangan masyarakat yang awalnya menolak menjadi menerima kehadiran Gereja Ayam. Selain itu, film Ada Apa Dengan Cinta 2 (2016) yang menggunakan Bukit Rhema sebagai lokasi syuting turut meningkatkan popularitas objek wisata ini. Kata Kunci: Islam, Kristen, Desa Kembanglimus, Bukit Rhema, sejarah sosial-keagamaan.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Agama > Sejarah Islam
Divisions: Fakultas Ushuludin, Adab dan Humaniora > Sejarah Peradaban Islam
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 26 Feb 2025 18:58
Last Modified: 26 Feb 2025 18:58
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/23113

Actions (login required)

View Item View Item