GANGGUAN EMOSIONAL DALAM AL-QUR’AN (Tinjauan Teori Psikologi Abu Zaid Al-Balkhi)

Faryanti, Velli (2025) GANGGUAN EMOSIONAL DALAM AL-QUR’AN (Tinjauan Teori Psikologi Abu Zaid Al-Balkhi). Other thesis, IAIN SALATIGA.

	Text SKRIPSI AKHIR VELLI F baru.pdf Download (1MB)
	Text SKRIPSI AKHIR VELLI F baru.pdf Download (1MB)

Abstract

Gangguan emosional memiliki dua macam yakni berupa emosi positif dan emosi negatif. Gangguan emosional positif dapat dilihat dari rasa bahagia yang berlebihan. Selanjutnya, gangguan emosional negatif seperti rasa amarah,takut, cemas, dan sedih. Dalam al-Qur'an gangguan emosional memiliki berbagai peristiwa yang merujuk kepada gejala-gejala psikologis seseorang. Sebagaimana dalam teori pemikiran Abu Zaid al-Balkhi dalam menjelaskan tentang pentingnya meredam berbagai gangguan bagi setiap permasalahan yang muncul dalam kehidupan individu setiap harinya.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis gangguan emosional berdasarkan perspektif al-Qur’an melalui tinjauan teori psikologi Abu Zaid al-Balkhi. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang dimana jenis penelitiannya menggunakan studi kepustakaan (library research). Dalam metode penafsirannya menggunakan pendekatan metode maudhu’i sebagai langkah mengidentifikasi ayat al-Qur’an yang berkaitan dengan gangguan emosional dan menarik kesimpulan dari konsep gangguan emosional dalam al-Qur’an.. Hasil penelitian ini adalah bahwa gangguan emosional seperti amarah (ghadab), ketakutan (khauf), kecemasan (halu’a), dan kesedihan (huzn) merupakan gejala psikologis yang umum dialami oleh manusia, sebagaimana dijelaskan dalam teori al-Balkhi. Gangguan-gangguan emosional ini dapat mempengaruhi kesejahteraan seseorang secara permanen jika tidak dikendalikan dengan baik, namun dapat dikelola dan diatasi dengan pendekatan yang tepat, sehingga dapat mencapai keadaan hati yang tenang. Untuk menjaga keseimbangan tubuh dan mental, konsep Mashalih al-Abdan wa al-Anfus dapat diterapkan dengan cara menjaga kesehatan fisik melalui olahraga dan pola makan yang baik, serta menjaga kesehatan mental dengan mindset positif dan memperluas pengetahuan. Dengan pendekatan ini, seseorang dapat terhindar dari gangguan emosional dan mencapai keseimbangan hidup.

Actions (login required)

View Item