RESEPSI HADIS SAFAR PEREMPUAN TANPA MAHRAM DI ERA TRANSFORMASI SOSIAL (Studi Kasus Pada Mahasiswi UIN Salatiga)

Hidayah, Syifa Hana Nur (2025) RESEPSI HADIS SAFAR PEREMPUAN TANPA MAHRAM DI ERA TRANSFORMASI SOSIAL (Studi Kasus Pada Mahasiswi UIN Salatiga). Other thesis, IAIN SALATIGA.

[img] Text
skripsi jd satuu.pdf

Download (1MB)
[img] Text
skripsi jd satuu.pdf

Download (1MB)
[img] Text
skripsi jd satuu.pdf

Download (1MB)

Abstract

Realitas kekinian menunjukkan bahwa perempuan sangat membutuhkan untuk keluar, dengan alasan pendidikan, pekerjaan, dan lain sebagainya. Safar merupakan cara yang efektif untuk menuntut ilmu dan mengembangkan diri bagi para perempuan yang ingin tetap upgrade diri di luar daerahnya. Sementara terdapat hadis yang melarang perempuan safar jika tidak ditemani oleh mahramnya. Sedangkan jika dilihat pada era transformasi sosial sekarang ini, melakukan safar dengan jarak yang jauh sangat mudah untuk dilakukan, karena sudah banyak sekali transportasi yang dapat mempermudah untuk melakukan safar dengan aman dan nyaman. Dan ini menarik bagi peneliti untuk mempertanyakan beberapa hal yaitu sebagai berikut. (1) Bagaimana resepsi mahasiswi UIN Salatiga terhadap hadis tentang safar perempuan tanpa mahram? (2) Bagaimana implikasi hadis safar perempuan tanpa mahram pada era transformasi sosial? Penulis dalam membahas skripsi ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Yakni metode yang digunakan untuk mendeskripsikan, menginterpretasikan apa yang ada, baik mengenai sejarah, kejadian atau peristiwa dalam situasi tertentu yang nampak. Adapaun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, wawancara, dokumentasi. Melalui tiga teknik tersebut peneliti menganalisis data-data yang dibutuhkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwasannya: (1) pada prinsipnya mahasiswi menerima keberadaan hadis tersebut, tetapi mereka memahami ada sebab historis yang menjadikan hadis itu muncul. Mereka juga mengatakan bahwa adanya hadis pelarangan safar perempuan jika tanpa mahram adalah karena keamanan dan penjagaan kehormatan seorang perempuan, jika keadaan sekarang sudah terjaminnya keamanannya maka safar perempuan bisa dilakukan dengan tetap mempersiapkan segala hal seperti bekal keberanian yang kuat dan tentunya tetap dalam syariat Nya. (2) Implikasi hadis safar perempuan tanpa mahram pada era transformasi sosial ada dua macam yaitu, implikasi personal dan implikasi sosial (sistemik). Kata kunci: Resepsi, Safar Perempuan, Transformasi Sosial.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Agama > Hadits
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 07 Mar 2025 21:10
Last Modified: 07 Mar 2025 21:10
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/23229

Actions (login required)

View Item View Item