TRADISI WEKASAN DALAM PEMBAGIAN WARISAN PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

Alvian, Roby Vany (2025) TRADISI WEKASAN DALAM PEMBAGIAN WARISAN PERSPEKTIF HUKUM ISLAM. Other thesis, IAIN SALATIGA.

	Text skripsi jadi (1).pdf Download (1MB)
	Text skripsi jadi (1).pdf Download (1MB)
	Text skripsi jadi (1).pdf Download (1MB)
	Text skripsi jadi (1).pdf Download (1MB)

Abstract

Alvian, Roby Vani. 2024. Tradisi Wekasan dalam Pembagian Warisan Perspektif Hukum Islam (Studi Kasus di Desa Tegalrejo Kota Salatiga. Skripsi. Prodi Hukum Keluarga Islam Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga, Pembimbing. Dr. Tri Wahyu Hidayati, M.Ag. Kata Kunci: Wekasan, Warisan, Hukum Islam Islam mengajarkan kepada pemeluknya untuk senantiasa menjunjung nilai-nilai keadilan dan perdamaian dalam menyelesaikan permasalahan.Salah satunya yaitu tradisi wekasan dalam pembagian warisan. Seperti yang dilakukan oleh mayoritas masyarakat Desa Tegalrejo yang memilih menggunakan tradisi wekasan sebagai cara dalam pembagian warisan. Tujuan penelitian ini tidak lain untuk mengetahui pelaksanaan tradisi wekasan dan juga praktik pelaksanaan tradisi wekasan perspektif hukum islam di Desa Tegalrejo Kota Salatiga. Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian kualitatif dan menggunakan pendekatan hukum islam. Prosedur pengumpulan data yang peneliti gunakan yakni wawancara mendalam atau indepth interview, dan dokumentasi kepada informan sesuai dengan informasi yang dibutuhkan. Peneliti juga menggunakan informasi yang diperoleh langsung dari objek sebagai sumber data primer, dan untuk menguji hasil temuan data tersebut, peneliti menganalisis data dengan menggunakan kerangka teoritik yang peneliti susun. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan pembagian warisan dalam tradisi wekasan bertujuan untuk melaksanakan pesan dari pewaris kepada ahli waris dan pembagian sama rata antara anak laki-laki dan perempuan, dengan catatan sama-sama ikhlas dalam menerimanya. Sementara itu, berdasarkan perspektif hukum islam maka pratik pembagian warisan wekasan atau pembagian sama rata sudah melekat pada masyarakat Desa Tegalrejo secara tidak langsung hal ini berlawanan dengan hukum warisan dalam Islam. Namun cara ini dapat menghindari perselisihan dan kemudharatan serta dapat tercapainya sebuah keadilan dan kerukunan dalam berkeluarga yang menjadi tujuan utama dalam ajaran syari’at agama Islam.

Actions (login required)

View Item