, Arifah Septiana (2025) TAFSIR AYAT-AYAT TENTANG KORUPSI DALAM AL-QUR'AN: PENDEKATAN HERMENEUTIKA PEMBEBASAN FARID ESACK. Other thesis, IAIN SALATIGA.
![]() |
Text
Arifah Septiana.pdf Download (2MB) |
![]() |
Text
Arifah Septiana.pdf Download (2MB) |
Abstract
Septiana, Arifah. 2025. Tafsir Ayat-ayat tentang Korupsi dalam Al-Qur'an: Pendekatan Hermeneutika Pembebasan Farid Esack. Dr. Agus Ahmad Suaidi, Lc., M.A. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya kasus kejahatan korupsi yang luar biasa berdampak buruk bagi bangsa dan negara Indonesia. Pembiaran terhadap kejahatan korupsi sejak periode awal kemerdekaan Indonesia yang punya dampak buruk bagi perekonomian, kebudayaan, dan perpolitikan negara, semakin membuat kejahatan korupsi mengakar-dalam di seluruh lini kehidupan masyarakat Indonesia. Mengetahui hal itu, penelitian dengan metode kualitatisf yang berbasis pada kajian kepustakaan ini, bertujuan untuk mencari solusi di dalam ayat-ayat Al-Qur'an atas permasalahan yang ditimbulkan kejahatan korupsi. Proses pencarian tersebut yaitu dengan menggunakan pendekatan teori hermeneutika pembebasan Farid Esack. Dalam proses menganalisis teks Al-Qur'an dengan menggunakan teori hermeneutika pembebasan Farid Esack, setidakanya ada dua rumusan masalah yang perlu diperhatikan, yaitu: (1) bagaimana pembahasan mengenai tema korupsi dalam Al-Qur'an?; (2) bagaimana analisis penafsiran ayat-ayat tentang korupsi dalam Al-Qur’an dengan pendekatan teori hermeneutika pembebasan Farid Esack? Analisis teks Al-Qur'an dengan prinsip pewahyuan progresif Esack, yang mengacu pada kata dasar dan asbab al-nuzul, mengungkap alasan di balik pemberlakuan hukum. Pemahaman tentang situasi sosio-historis bangsa Arab pada masa lalu membantu menerapkan nilai-nilai Al-Qur'an ke dalam konteks kontemporer, dengan memperhatikan situasi sosio-politik pada masa lalu dan kini. Dengan menggunakan hermeneutika pembebasan Esack, ditemukan kesamaan dan perbedaan dalam kajian korupsi antara masa Rasulullah dan Indonesia saat ini. Korupsi dianggap bertentangan dengan nilai moral Islam yang menekankan keadilan, transparansi, dan integritas. Hermeneutika ini menghasilkan penafsiran yang relevan untuk konteks Indonesia sekarang, memperlihatkan pentingnya nilai moral dan hukum Islam dalam menghadapi korupsi. Kata kunci: korupsi, hermeneutika, pembebasan, Al-Qur'an, Farid Esack
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | Agama > Alqur'an |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 21 Apr 2025 21:45 |
Last Modified: | 21 Apr 2025 21:45 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/23716 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |