JUAL BELI DENGAN PERBEDAAN HARGA BARANG DI LABEL DAN DI STRUK PEMBAYARAN DALAM PERSPEKTIF HUKUM POSITIF DAN FIQH MUAMALAH (Studi Kasus di Toko Sembako I)

NOVITASARI, LIA WAHYU (2025) JUAL BELI DENGAN PERBEDAAN HARGA BARANG DI LABEL DAN DI STRUK PEMBAYARAN DALAM PERSPEKTIF HUKUM POSITIF DAN FIQH MUAMALAH (Studi Kasus di Toko Sembako I). Other thesis, IAIN SALATIGA.

	Text SKRIPSI LIA WAHYU NOVITASARI 2.pdf Download (2MB)
	Text SKRIPSI LIA WAHYU NOVITASARI 2.pdf Download (2MB)
	Text SKRIPSI LIA WAHYU NOVITASARI 2.pdf Download (2MB)
	Text SKRIPSI LIA WAHYU NOVITASARI 2.pdf Download (2MB)
	Text SKRIPSI LIA WAHYU NOVITASARI 2.pdf Download (2MB)
	Text SKRIPSI LIA WAHYU NOVITASARI 2.pdf Download (2MB)
	Text SKRIPSI LIA WAHYU NOVITASARI 2.pdf Download (2MB)
	Text SKRIPSI LIA WAHYU NOVITASARI 2.pdf Download (2MB)

Abstract

Novitasari, Lia Wahyu. 2025, Jual Beli Dengan Perbedaan Harga Barang di Label dan di Struk Pembayaran Dalam Perspektif Hukum Positif dan Fiqh Muamalah (Studi Kasus di Toko Sembako I). Skripsi Fakultas syariah. Universits Islam Negeri (UIN) Salatiga. Pembimbing: Endang Sriani, S.H.I., M.H Kata Kunci : Perbedaan Harga Barang, Hukum Positif dan Fiqh Muamalah Di Toko Sembako I perbedaan harga barang di label dan di struk pembayaran merupakan masalah yang sering terjadi pada transaksi jual beli. Hal ini tentu seringkali menimbulkan kebingungan bagi para konsumen. Penelitian ini dilakukan di Toko Sembako I. Adapun rumusan masalah dari penelitian ini ialah bagaimana wujud perbedaan harga di Toko Sembako I dan bagaimana perbedaan harga barang di Toko Sembako I dalam perspektif hukum positif dan fiqh muamalah. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (Field Research) dengan analisis deskriptif kualitatif dan menggunakan pendekatan yuridis empiris. Penelitian ini menggunakan sumber data primer berupa hasil data observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dengan observasi secara langsung ke Toko Sembako I, wawancara secara mendalam terhadap pemilik toko, karyawan toko, dan 10 konsumen Toko Sembako I, serta dokumentasi berupa foto harga barang yang berada di label dan di struk pembayaran. Untuk memastikan validitas informasi yang diperoleh, penelitian ini menggunakan proses triangulasi, yakni pengecekan keabsahan data dengan membandingkannya dengan data lain. Teknik analisa data kualitatif dilakukan dengan reduksi data untuk menyaring informasi yang relevan, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini ialah Toko Sembako I mengalami perbedan harga yang tertera di label dan di struk pembayaran. Hal ini disebabkan karena harga yang berada di label tidak diperbaharui secara berkala atau secara rutin, penataan barang yang tidak sesuai, serta harga promo yang belum dicantumkan di label. Pada Toko Sembako I jika terjadi perbedaan harga antara harga barang yang berada di label dan di struk pembayaran maka harga yang diberlakukan ialah harga yang berada di struk pembayaran. Hal ini beralasan karena harga yang sudah diperbaharui ialah harga yang berada di struk pembayaran. Dalam perspektif hukum positif, hal ini melanggar Peraturan menteri Perdagangan No. 35/M-DAG/PER/7/2013 tentang pencantuman harga barang dan tarif jasa yang diperdagangkan pada pasal 2 ayat (1), pasal 3, pasal 6, pasal 7 dan pasal 9. Hal ini seharusnya dikenakan sanksi administratif berupa pencabutan izin usaha. Sedangkan dalam fiqh muamalah, transaksi jual beli ini sudah memenuhi rukun jual beli , namun terdapat salah satu syarat jual beli yang tidak terpenuhi yaitu terdapatnya gharar dan tadlis sehingga jual beli yang dilakukan di Toko Sembako I merupakan jual beli yang tidak sah.

Actions (login required)

View Item