PROSES CROSS CULTURAL ADAPTATION MAHASISWA MUSLIM DI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA

Hardiana, Cerinda Citra (2025) PROSES CROSS CULTURAL ADAPTATION MAHASISWA MUSLIM DI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA. Other thesis, IAIN SALATIGA.

[img] Text
skripsi fiks Cerinda Citra Hardiana.pdf

Download (2MB)
[img] Text
skripsi fiks Cerinda Citra Hardiana.pdf

Download (2MB)
[img] Text
skripsi fiks Cerinda Citra Hardiana.pdf

Download (2MB)
[img] Text
skripsi fiks Cerinda Citra Hardiana.pdf

Download (2MB)

Abstract

Hardiana, Cerinda Citra. 2025. Proses Cross-Cultural Adaptation Mahasiswa Muslim di Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. Skripsi. Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam, Fakultas Dakwah, UIN Salatiga. Dosen Pembimbing: Marisa Fran Lina, M.Pd. Kata Kunci: cross-cultural adaptation, mahasiswa Muslim, akulturasi, dekulturasi, asimilasi. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan proses cross-cultural adaptation yang dialami oleh mahasiswa Muslim di lingkungan kampus. Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Partisipan penelitian berjumlah enam mahasiswa Muslim yang dipilih secara purposive karena telah menjalani kehidupan kampus selama minimal tiga semester dan memiliki pengalaman adaptasi yang beragam. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi. Data dianalisis dengan menggunakan model analisis interaktif dari Miles dan Huberman yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses adaptasi mahasiswa Muslim melibatkan tiga tahapan utama: (1) akulturasi, yaitu proses selektif terhadap nilai-nilai baru yang ada di lingkungan kampus; (2) dekulturasi, yaitu proses penyesuaian dengan meninggalkan sebagian nilai lama yang kurang sesuai dengan konteks baru; dan (3) asimilasi perilaku, yaitu proses integrasi sebagian nilai baru dalam perilaku sehari-hari, terutama di lingkungan akademik. Adapun faktor-faktor yang mendukung proses adaptasi meliputi: adanya komunikasi interpersonal yang intens dengan teman lintas agama, kebijakan kampus yang menjunjung tinggi pluralisme, serta dukungan dari komunitas internal mahasiswa Muslim. Sementara itu, hambatan utama yang ditemukan adalah munculnya stereotip terhadap identitas keagamaan, keterbatasan fasilitas ibadah, serta tekanan sosial dalam pergaulan. Studi ini memberikan kontribusi dalam pengembangan teori komunikasi antarbudaya, khususnya dalam konteks pendidikan tinggi di Indonesia.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Ilmu Ekonomi,Politik, Sosial, Budaya dan Pertahanan Negera > Ilmu budaya
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 01 Jul 2025 17:40
Last Modified: 01 Jul 2025 17:40
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/24609

Actions (login required)

View Item View Item